Waspada Musibah Hidrometeorologi

--

JAMBI - Bulan November ini telah diprediksi bahwa di Jambi mulai memasuki musim hujan. Ini ditandai dengan intensitas hujan yang mengguyur wilayah Provinsi Jambi beberapa hari belakangan ini. Puncak musim hujan, diperkirakan akan terjadi pada bulan Desember mendatang.  
Bencana yang kemungkinan terjadi di musim hujan, juga perlu diwaspadai, setelah berhasil melewati musibah Karhutla sepanjang musim kemarau disertakdisertai fenomena elnino sebelumnya.
Ibnu Sulistyo, Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Provinsi Jambi mengatakan, masyarakat di Provinsi Jambi perlu mewaspadai bencana hidrometeprologi sejak dini.
"Musibah hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan angin puting beliung. Sebab BMKG Provinsi Jambi memprediksi bahwa saat ini sudah memasuki awal musim hujan," katanya.
Pemerintah Provinsi Jambi juga diminta untuk melakukan kesiapsiagaan, dalam menghadapi berbagai macam musibah hidrometeorologi tersebut. Ibnu menyebutkan, puncak musim hujan akan terjadi pada awal Desember 2023 mendatang.
"Hujan akan terjadi secara merata di seluruh wilayah Provinsi Jambi. Namun puncak musim hujan di Provinsi Jambi baru akan dimulai pada awal bulan Desember mendatang," katanya.
Kemudian berdasarkan analisa BMKG Provinsi Jambi,  potensi pertumbuhan awan hujan mencapai 70 persen. Sehingga hujan yang dihasilkan, masuk dalam kategori intensitas sedang hingga lebat. Terjadinya awal musim hujan ini sendiri, disebabkan karena fenomena El Nino yang mulai melemah. Namun perlu diketahui bahwa awal musim hujan belum merata terjadi di seluruh wilayah Provinsi Jambi. (enn/ira)

Tag
Share