Makan Gorengan Tiap Hari Saat Buka Puasa, Apa Efeknya?
Ilustrasi Gorengan-Aditiya-
Terlalu banyak lemak dalam makanan tidak hanya dapat menyebabkan penambahan berat badan, tetapi juga meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
Bahkan, wanita yang memiliki kebiasaan makan gorengan sebelum hamil berisiko lebih tinggi terkena diabetes gestasional selama hamil.
4. Risiko kanker Bahaya makan gorengan berlebihan yang tidak boleh diremehkan selanjutnya adalah peningkatan risiko kanker.
Efek ini disebabkan zat akrilamida yang dapat terbentuk selama proses memasak dengan suhu tinggi, seperti menggoreng.
Jika terlalu banyak dan sering dikonsumsi, termasuk saat berbuka puasa, zat ini diduga bisa menyebabkan beberapa jenis kanker, seperti kanker ovarium.
Selain itu, lemak trans pada makanan yang digoreng pun berpotensi meningkatkan jumlah senyawa yang mendukung peradangan dalam tubuh, salah satu faktor risiko kanker. (*)