Nala Hapiya, Mahasiswa FEB Unja Raih Juara 2 Desain Poster Nasional
Nala Hapiya, Mahasiswa FEB Unja peraih Juara 2 Desain Poster Nasional-jambi independent-Jambi Independent
KORANJI.COM - Bisa berhasil meraih juara di tingkat nasional, tentu merupakan suatu kebanggan. Seperti Nala Hapiya. Mahasiswa Prodi Keuangan Daerah Angkatan 2023 Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Jambi (UNJA) ini, berhasil meraih juara 2 Lomba Desain Poster Nasional.
Ia berhasil meraih juara dalam rangka VITOSIGN oleh Himagronunsrifest Universitas Sriwijaya pada 1 Maret 2024 secara daring.
Nala Hapiya berkompetisi bersama 29 peserta yang merupakan kategori pelajar SMA/SMK/MA dan mahasiswa aktif pada PTN/PTS di seluruh Indonesia.
Atas peraihan juara, ia berhasil membawa pulang hadiah berupa e-Sertifikat dan uang pembinaan. Padahal, awalnya ia hanya mengikuti perlombaan ini untuk mengisi kekosongan di saat libur.
BACA JUGA:Rumah Warga Dusun Telentam Terbakar
BACA JUGA:Prabowo datang ke NasDem, Pengamat: Kunjungan Prabowo untuk Memperluas Dukungan
Namun siapa sangka, justru menjadi capaian prestasi baru di tahun 2024 ini.
“Saya awalnya mengikuti Lomba Desain Poster ini sekedar untuk mengisi waktu kosongnya di hari libur tetapi juga melatih skill saya dalam mendesain poster, tapi ternyata membuahkan hasil yang membanggakan, saya bisa meraih juara 2 Nasional,” ujar Nala Hapiya.
Nala Hapiya mengatakan, persiapan yang dilakukannya sebelum mengikuti lomba tersebut.
“Tentunya saya mempersiapkannya dengan matang, mulai dari membaca Guide Book mengenai persyaratan dan peraturan atau mekanisme perlombaan, menyiapkan ide dari tema yang sudah diberikan, lalu mendesain isi dan memberi deskripsi pada poster,” tutur Nala Hapiya.
BACA JUGA:50.000 Warga Palestina Tetap Tarawih di Al-Aqsa
BACA JUGA:Pendaftaran Rekrutmen Bersama BUMN Mulai Dibuka
Ia berberharap untuk perlombaan selanjutnya, semoga bisa lebih mematangkan persiapan ide dan inovasi dalam poster.
“Terkait dengan langkah selanjutnya saya akan belajar lebih lagi dalam penggunaan aplikasi lain untuk membuat poster, sehingga tidak terpaku pada satu aplikasi saja,” tutup Nala Hapiya. (tav/enn)