SAH Ungkap Potensi Desa Wisata Religi di Indonesia

Ketua DPD HKTI Provinsi Jambi, yang juga Anggota DPR RI Dr. Ir. H. A.R. Sutan Adil Hendra, MM -ist/jambi independent-

JAMBI - Ketua DPD HKTI Provinsi Jambi, yang juga Anggota DPR RI Dr. Ir. H. A.R. Sutan Adil Hendra, MM kembali menyoroti potensi perkembangan wisata religi di pedesaan. Menurutnya, wisata religi merupakan destinasi wisata yang berhubungan dengan sejarah, tokoh, hingga tempat ibadah.


"Provinsi Jambi kaya akan potensi desa wisata religi, daya tarik pada wisata religi ini terletak pada nilai-nilai keagamaan dan toleransi antarumat beragama sebagai pedoman bagi kehidupan. Wisata ini memiliki banyak manfaat, mulai meningkatkan keimanan, menambah wawasan keagamaan, hingga menambah wawasan budaya dan sejarah suatu tempat," ungkap legislator yang dijuluki Bapak Beasiswa Jambi, Kamis (5/9) kemarin.

BACA JUGA:Pj Bupati Merangin Himbau Masyarakat Jaga Etika dalam Pilkada Serentak 2024

BACA JUGA:Sri: Harganas Jadi Momentum Penting Tingkatkan Peran Keluarga

Indonesia memiliki potensi wisata religi yang sangat besar. Hal itu disebabkan sejak dahulu Indonesia dikenal sebagai negara religius. Banyak jejak sejarah, bangunan, tempat bersejarah, dan peninggalan yang memiliki arti khusus bagi wisatawan.


Saat ini ada banyak destinasi desa-desa wisata yang menyokong berkembangnya wisata religi di Indonesia, termasuk di Provinsi Jambi, seperti kawasan wisata religi makam Orang Kayo Hitam, komplek percandian Muarojambi. Semua potensi ini sangat diminati masyarakat Indonesia karena rasa toleransi dan religi. (*)

Tag
Share