Lewis Hamilton Pecahkan Rekor Bersejarah di Grand Prix Inggris

Selasa 09 Jul 2024 - 14:12 WIB
Reporter : Dimas
Editor : Finarman

JAMBIKORAN.COM - Lewis Hamilton mengungkapkan bahwa ai bangga bisa pecahkan sejumlah rekor bersejarah sepanjang kariernya di ajang balap Formula 1 pada Grand Prix Inggris.

Formula 1 Grand Prix Inggris tersebut berlangsung di Sirkuit Silverstone, akhir pekan lalu.

“Sejujurnya, saya tidak pernah menangis karena kemenangan, itu hanya keluar dari diri saya sendiri. Ini adalah perasaan yang sangat, sangat luar biasa dan saya sangat, sangat berterima kasih karenanya,” ungkap Hamilton.

Pencapaian Hamilton di balapan kandangnya tersebut menandai 945 hari puasa kemenangan, yang terakhir ia raih pada Grand Prix Arab Saudi 2021. 

BACA JUGA:Prestasi Gemilang! Taekwondo Indonesia Sabet 17 Medali di ASEAN University Games 2024

BACA JUGA:Cara Mudah dan Cepat Memeriksa Status BPJS Aktif atau Tidak Secara Online

Selain itu, ini juga sekaligus membuatnya menjadi pembalap tertua yang memenangkan balapan Grand Prix pada abad 21, dengan Hamilton yang menginjak usia 39 tahun 182 hari.

Rekor lain yang dipecahkan Hamilton adalah kemenangan terbanyak yang dibukukan oleh satu pembalap pada satu sirkuit. 

Pembalap Inggris itu melampaui rekor Michael Schumacher yang mencatatkan 8 kemenangan di Magny-Cours, Prancis.

Pencapaian lain bagi juara dunia 8 kali itu adalah ia meraih 15 podium di Silverstone, dengan 12 di antaranya ia dapatkan secara berturut-turut.

Bicara tentang podium, ini juga merupakan podium ke-199 bagi Hamilton di sepanjang kariernya, dengan 104 di antaranya adalah podium tertinggi.

BACA JUGA:Cara Ampuh agar Nasi Tidak Lembek dan Cepat Basi

BACA JUGA: 7 Cara Ampuh Mengatasi Diare Tanpa Obat

Hamilton menilai, rangkaian pencapaiannya di balapan kandangnya kali ini terasa sangat spesial dan emosional karena ia turut didukung oleh orang tuanya, Anthony dan Carmen, insinyur sekaligus rekan lama Hamilton yakni Peter Bonnington, serta para penggemar yang memadati Silverstone kala itu.

“Meraih gelar juara untuk pertama kalinya terasa luar biasa, tapi kali ini terasa sangat sulit untuk menyerap (emosi) pada usia saya saat ini. Orang tua saya semakin tua, dan untuk dapat membagi pengalaman ini bersama mereka sangat luar biasa,” ujarnya.

Kategori :