Tembus Kerupuk

Kamis 31 Oct 2024 - 19:33 WIB
Reporter : Dahlan Iskan
Editor : Dahlan Iskan


"Pasar kerupuk di Tiongkok sangat besar," katanya.


"Anda hebat. Umur 68 tahun masih punya ambisi begitu besar...," kata saya.
"Karena itu saya ajak anak saya ke sini," jawabnya.
Goenawan termasuk yang tidak akan pulang bersama rombongan. Ia akan langsung ke beberapa kota menemui partner-partnernya di Tiongkok.


Inspirasi bisnis kerupuk datang saat ia tinggal di Belanda. Goenawan memang kuliah di Hamburg. Di bidang komputer. Tujuh dari sembilan bersaudaranya lulusan Jerman.


Sejak SMA Goenawan sudah ingin berdagang: mengikuti jejak sang papa yang punya beberapa pabrik tapioka. Ia khawatir tidak ada di antara saudarannya yang terjun ke bisnis.


Kakak sulungnya diminta mertua gabung ke perusahaan rokok besar milik sang mertua. Kakak-kakak lainnya wanita: akan ikut suami mereka. Adik-adiknya masih kecil.


Maka selesai kuliah Goenawan tinggal di Belanda. Dagang. Ia mendatangkan hasil bumi Indonesia ke Eropa. Ia tahu orang Belanda begitu menyukai kerupuk udang Indonesia.


Goenawan juga buka restoran Indonesia. Laris. Berkembang. Sampai jadi lima restoran. Namanya Anda masih ingat –karena pernah makan di sana: Menuet. Anda juga sudah tahu apa artinya.
Setelah kawin, Goenawan mengajak istri tinggal di Belanda. Tidak kerasan. Tidak cocok dengan iklimnya. Sang istri minta pulang.


Sejak itulah Goenawan berpikir untuk bisnis kerupuk udang. Bukan lagi mentah. Tidak akan seperti yang dikirim ke Belanda. Goenawan bikin pabrik kerupuk goreng. Banyak rasa. Yang paling laris yang rasa asli dan barbeque. Kemasannya bagus. Rasanya –saya mencicipi contoh yang ia bawa ke Tiongkok.


Goenawan mewakili perasaan kita: bagaimana bisa menembus pasar Tiongkok yang amat keras.(Dahlan Iskan)


Kategori :

Terkait

Selasa 05 Nov 2024 - 19:46 WIB

Ari Dian

Senin 04 Nov 2024 - 20:01 WIB

Gunung Sritex

Minggu 03 Nov 2024 - 18:19 WIB

Prabowo Sebenarnya

Jumat 01 Nov 2024 - 20:23 WIB

Abdullah Listrik

Kamis 31 Oct 2024 - 19:33 WIB

Tembus Kerupuk