Bupati Anwar Sadat: Camat dan Lurah Wajib Jadi Garda Terdepan Pelayanan Publik

KUALATUNGKAL – Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag., memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) yang melibatkan seluruh Camat dan Lurah se-Kabupaten Tanjab Barat di Ruang Pola Utama Kantor Bupati.

Dalam pertemuan tersebut, Bupati Anwar Sadat menegaskan peran krusial Camat dan Lurah sebagai ujung tombak pemerintahan di tengah masyarakat.

Dia menekankan bahwa optimalisasi fungsi Kecamatan sebagai perangkat daerah terdepan harus menjadi indikator utama dalam meningkatkan kualitas dan kedekatan pelayanan kepada publik.

Bupati Sadat menyoroti bahwa di era digitalisasi yang menuntut transparansi tinggi, Camat dan Lurah harus mampu menjadi garda terdepan yang cekatan dalam menyelesaikan berbagai persoalan masyarakat, baik secara kualitas maupun kuantitas.

BACA JUGA:Panas! 5 Kades dan 5 BPD Bertarung di Ajang Bergengsi Merangin Baru Award 2025

BACA JUGA:4 Kendaraan ODOL Ditindak Saat Razia Angkutan Barang BPTD di Tebo

Hal ini sangat penting, terutama dalam pelaksanaan program-program strategis nasional.

"Camat harus meningkatkan kualitas pelayanan. Kita menginginkan pelayanan yang prima, khususnya pelayanan dasar, sebagai wujud tata kelola pemerintahan yang baik (good governance)," tegas Bupati.

Dia juga meminta jajaran Camat untuk terus memperkuat tata kelola pemerintahan yang baik di wilayah masing-masing sambil mengoptimalkan pelayanan dasar.

Menanggapi persiapan jelang Hari Raya Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), Bupati menginstruksikan Camat untuk segera berkoordinasi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam).

BACA JUGA:Balai Taman Nasional Musnahkan 98,8 Hektare Sawit yang Masuk Kawasan TNBS

BACA JUGA:Lampaui Target PKB, Samsat Muaro Jambi Sebut Kerja Lapangan dan Digitalisasi Jadi Penopang

Koordinasi ini diperlukan untuk memantau langsung kondisi di lapangan, khususnya di pasar, guna mengantisipasi potensi inflasi dan kenaikan harga kebutuhan pokok.

Selain itu, Bupati menekankan pentingnya pengawasan terhadap jalur lintas Sumatera, terutama di wilayah ulu, yang merupakan jalur strategis antar kota dan provinsi.