Dalam klarifikasinya, Rendra mengungkapkan bahwa ia telah menyerahkan atau mengembalikan istrinya kepada kedua orangtuanya.
Namun pasca itu, selama 2 bulan Rendra tak diperkenankan bertemu sang anak. Bahkan, dari informasi yang diterimanya, anak dari hasil pernikahan mereka mengalami penganiayaan yang dilakukan sang istri.
"Sering dipukul, digigit," sebut Rendra, didampingi kuasa hukumnya, Rita, Rabu 15 Januari 2025 sore.
Atas kejadian tersebut, sang anak yang berusia 4 tahunan, alami gangguan psikis maupun mental. Bahkan, Rendra juga telah membawa sang anak ke psikolog di Jakarta.
"Hasilnya, saat didatangi psikiater anak memilih berteriak, menolak didekati. Meski sudah dilakukan pendekatan, agresifitasnya masih besar. Bahkan melempar pensil, dan barang-barang lain ke psikiater," terangnya.
Rendra mengatakan, dari hasil keterangan yang didapat dari tim psikiater, anaknya tersebut mengaku pernah dicubiti.
"Jadi saya bawa anak saya untuk terapi. Saya juga telah melaporkan hal ini ke Polda, Polsek, Polres," jelasnya.
Bahkan, dirinya dianggap akan membawa lari anak saat berkunjung menjumpai anaknya. Sang istri berteriak, sehingga memicu kedatangan keluarga istrinya.
"Saat itu saya tak habis pikir. Saya ditonjok, dipukul, dicekek," katanya sambil memperlihatkan sejumlah bekas lebam di tubuhnya.
Sebelumnya, pada Kamis (9/1/2025), Rendra, melaporkan kejadian kekerasan yang dialaminya setelah berkunjung ke rumah mertuanya di Perumahan Aurduri, Kelurahan Buluran Kenali, Kota Jambi.
Dalam laporan polisi yang diterima Polresta Jambi, Rendra menjelaskan bahwa ia berkunjung ke rumah mertuanya untuk bertemu dengan putranya yang berusia 4 tahun, setelah dua bulan terpisah.
Kejadian tersebut berujung pada cekcok dengan istrinya yang juga seorang ASN dokter gigi di RSUD Ahmad Rifin Muarojambi.
Insiden yang berlangsung di dalam toko milik mertua Rendra, Z, berakhir dengan kekerasan fisik. Rendra yang berusaha memperjuangkan hak untuk berinteraksi dengan anaknya, menjadi korban pengeroyokan oleh istrinya, beserta mertua dan keluarga pihak istri lainnya.
Rendra mengalami luka-luka memar serius, termasuk luka diduga akibat benda tajam di punggung, serta luka gigitan di lengan kanan. Akibatnya, Rendra harus dirawat di RSUD Raden Mattaher Jambi.
Kategori :