Jakarta - Penyanyi Tata Janeeta menunjukkan komitmen kuat terhadap prinsip hijrahnya. Ia mengaku menolak bayaran sebesar Rp 120 juta untuk tampil di sebuah acara privat, lantaran diminta melepas hijab saat bernyanyi.
Pengakuan tersebut disampaikannya dalam perbincangan di kanal YouTube Maia Al El Dul TV, bersama Maia Estianty. Dalam wawancara itu, Tata mengungkap bahwa tawaran tersebut datang beberapa bulan lalu untuk tampil di hadapan sejumlah petinggi perusahaan.
“Beberapa bulan lalu ada tawaran nyanyi untuk acara privat, mau dibayar Rp 120 juta. Tapi syaratnya, pas nyanyi jangan pakai hijab,” kata Tata Janeeta.
Dengan mantap, ia menolak tawaran tersebut meski jumlahnya sangat menggiurkan. Menurutnya, hijab adalah bentuk komitmen pribadinya kepada Allah yang tidak bisa ditukar dengan materi.
BACA JUGA:ONIC dan EVOS Jadi Lawan Terakhir Dewa United Di MPL ID Season 15
BACA JUGA:Manchester United Tanpa Kompetisi Eropa Musim Depan
“Aku sudah nawaitu, bismillah, aku tolak. Aku nggak mau memperdagangkan komitmenku dengan Allah hanya karena uang,” tegasnya.
Tata mengaku hatinya terasa ringan saat memutuskan menolak tawaran tersebut. Bahkan tidak sedikit pun ia merasa tergoda oleh besarnya honor yang ditawarkan.
“Nggak ada di hati kayak, ‘wah lumayan nih, cuma 4 lagu doang dibayar Rp 120 juta’. Nggak ada kayak gitu. Aku langsung jawab, ‘mohon maaf, saya nggak bisa’,” jelasnya.
Dalam perbincangan tersebut, Maia Estianty sempat menggoda Tata sambil bercanda bahwa mungkin tawaran Rp 120 juta terlalu kecil. Maia pun melempar skenario: bagaimana jika tawaran itu Rp 2 miliar?
Namun Tata tetap konsisten. “Rp 2 miliar pun nggak, Rp 5 miliar pun nggak,” jawabnya mantap.
Sikap Tata Janeeta ini menuai pujian dari warganet dan penonton kanal YouTube tersebut, yang menilai komitmennya terhadap hijab adalah bentuk keteguhan hati dan integritas dalam menjalani kehidupan spiritualnya.
Sebagaimana diketahui, Tata Janeeta kini aktif bernyanyi sambil tetap mempertahankan penampilan berhijab, serta menjalankan usaha kuliner miliknya. Meski sempat dicibir warganet soal warung nasinya, Tata menegaskan bahwa usahanya itu adalah bagian dari kemandirian dan keberkahan rezeki.(*)