JAMBI – Menjaga kesehatan selama masa kehamilan merupakan hal yang mutlak dilakukan setiap ibu hamil. Gaya hidup yang sehat dan seimbang sangat berperan dalam mendukung perkembangan janin serta mencegah berbagai risiko, termasuk keguguran.
Beberapa kebiasaan sehari-hari yang mungkin dianggap sepele ternyata bisa berdampak besar terhadap keselamatan ibu dan janin. Berikut sembilan kebiasaan buruk yang bisa meningkatkan risiko keguguran, sebagaimana dikutip dari Pulse.ng:
1. Merokok
Merokok selama kehamilan terbukti meningkatkan risiko keguguran, kelahiran prematur, hingga gangguan pada perkembangan janin. Bahkan, paparan asap rokok dari lingkungan sekitar pun harus dihindari.
BACA JUGA:10 Kebiasaan Buruk yang Picu Bau Mulut
BACA JUGA:Biji Pepaya Ternyata Ampuh Atasi Nyeri Otot dan Parasit Jahat
2. Konsumsi Alkohol
Minum alkohol selama kehamilan bisa menyebabkan sindrom alkohol janin, yaitu gangguan pertumbuhan dan perkembangan otak pada bayi. Konsumsi alkohol juga erat kaitannya dengan risiko keguguran yang lebih tinggi.
3. Penggunaan Narkoba
Obat-obatan terlarang maupun konsumsi obat tanpa resep dan pengawasan dokter bisa sangat membahayakan janin. Konsultasi medis sangat penting sebelum mengonsumsi obat apa pun selama kehamilan.
4. Asupan Kafein Berlebihan
Meski kafein dalam jumlah sedang masih dianggap aman, konsumsi berlebihan dapat meningkatkan risiko keguguran. Batasi konsumsi kafein, baik dari kopi, teh, maupun minuman berenergi.
5. Gizi Buruk
Kekurangan nutrisi penting selama kehamilan bisa berdampak buruk pada kesehatan ibu dan perkembangan janin. Ibu hamil perlu mengonsumsi makanan bergizi seimbang yang kaya vitamin dan mineral.
6. Stres Berlebihan