Stres kronis memengaruhi kondisi hormon dan dapat memicu komplikasi kehamilan, termasuk keguguran. Ibu hamil dianjurkan menerapkan teknik relaksasi dan memiliki sistem dukungan yang baik.
7. Aktivitas Fisik Berlebihan
Melakukan olahraga berat atau aktivitas fisik yang terlalu intens dapat membahayakan kehamilan. Konsultasikan jenis olahraga yang aman dengan dokter kandungan.
8. Paparan Racun Lingkungan
Paparan bahan kimia berbahaya, polusi, atau zat toksik di lingkungan kerja dan rumah tangga perlu dihindari. Racun-racun ini dapat menembus plasenta dan mengganggu perkembangan janin.
9. Infeksi Tertentu
Beberapa infeksi, termasuk infeksi menular seksual (IMS), bisa meningkatkan risiko keguguran. Perawatan prenatal, vaksinasi, dan menjaga kebersihan diri penting dilakukan untuk mencegah infeksi.
Menjaga kehamilan bukan hanya tanggung jawab ibu, tetapi juga orang-orang di sekitarnya. Edukasi dan dukungan yang tepat bisa menjadi kunci keberhasilan menuju kelahiran yang sehat dan selamat.(*)