• Bulu: Pendek, berkilau, umumnya hitam dengan warna cokelat atau biru pada mata. Terdapat tanda oranye khas di bawah leher yang menyerupai matahari terbit.
• Kepala: Relatif besar menyerupai anjing, dengan telinga kecil berbentuk bundar.
• Lidah: Sangat panjang, bisa mencapai lebih dari 25 cm, digunakan untuk mengambil madu dari sarang lebah dan menangkap serangga di batang pohon.
• Kuku: Panjang, melengkung, dan berlubang, memudahkan beruang memanjat pohon dan menggali rayap atau sarang lebah.
BACA JUGA:Jurnalis di Jambi Protes dengan Aksi Bungkam Mulut, Kritik Sikap Polda
BACA JUGA:Harumkan Nama Kampus, Mahasiswa UNJA Sabet Emas dan Dua Trofi dalam Kompetisi Nasional di UNSOED
• Pergerakan: Biasanya berjalan dengan empat kaki dan jarang berdiri dua kaki.
• Kecepatan: Bisa bergerak hingga 48 km/jam.
• Gigi dan Rahang: Rahang besar tapi tidak kuat untuk memecah buah besar seperti kelapa; gigi taring panjang menonjol keluar dari mulut.
Habitat dan Persebaran
BACA JUGA:Pemerintah Luncurkan Program Magang untuk Lulusan Baru, Gaji Rp3,3 Juta Setara UMP Selama Enam Bulan
BACA JUGA:Andre Taulany Ajukan Gugatan Cerai Talak untuk Keempat Kalinya di Pengadilan Agama Jakarta Selatan
Beruang madu hidup di hutan hujan tropis Asia Tenggara, termasuk:
• Hutan primer dan sekunder
• Lahan pertanian yang berdekatan hutan
• Biasanya berada di ketinggian 2-7 meter dari tanah di pohon
Persebaran meliputi pulau Kalimantan, Sumatra, Indocina, Cina Selatan, Burma, dan Semenanjung Malaya.