Maka dari itu, diakui Sri, pihaknya sudah mengantisipasi itu, dengan menyiapkan seluruh sarana dan prasarana.
“Termasuk juga memetakan lokasi-lokasi untuk evakuasi. Kita berharap banjir tidak sampai masuk kategori Siaga I (satu)," jelasnya.
Sri mengatakan, untuk kebutuhan air bersih, dua RT di Tahtul Yaman tersebut nanti disuplay dari Perumda Tirta Mayang.
BACA JUGA:Mengapa Rebahan Terlalu Lama Bisa Membahayakan Kesehatan? Begini Penjelasannya
BACA JUGA:Newcastle United Hancurkan Kutukan Derby dengan Kemenangan 3-0 Atas Sunderland
"Tadi juga saya sampaikan mengenai listrik karena ketika banjir ini listrik juga perlu menjadi perhatian," ujarnya.
Dia mengatakan, selain antisipasi banjir, Demam Berdarah Dengue (DBD) juga akan menjadi fokus untuk perlu di antisipasi.
Selain persoalan banjir, DBD juga akan dibahas. Tentunya ketika musim hujan, muncul genangan dan banjir.
“Tentu DBD juga menjadi perhatian, apakah nanti akan ada melakukan penyemprotan massal," pungkasnya. (zen/ira)