JAMBI - Sejumlah pemuda melakukan aksi demo di depan kantor DPRD Provinsi Jambi, aksi unjuk rasa ini didasari atas empat tuntutan. Massa yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Peduli Jambi (APPJ) menyerukan sejumlah tuntutan kepada pemerintah.
Tuntutan yang melandasi aksi ini yaitu, pertama mereka menuntut adanya percepatan pembangunan jalur khusus batu bara.
Kedua, optimalkan pengelolaan sumber daya alam, dan menuntut kepada pemerintah agar meningkatkan kapasitas sumber daya manusia daerah.
Ketiga, mewujudkan kemandirian fiskal dan tata kelola daerah yang transparan. Yang terakhir yaitu, meminta kepada para anggota DPRD Provinsi Jambi serta Gubernur Jambi, mendesak KPK untuk menyelesaikan permasalahan dugaan kasus suap yang melibatkan anggota DPR RI Dapil Jambi.
BACA JUGA:Ada Empat Dokter Hewan Aktif , Tangani Kesehatan Ternak di Kota Jambi
BACA JUGA:Siaga 24 Jam Tanpa Biaya, Layanan Darurat Lewat Call Center 112 Bahagia
“Kami di sini datang untuk menagih janji-janji yang telah telah diberikan kepada kami. Janji kesetaraan, kesejahteraan, keadilan. Kami disini membawa tuntutan. Percepat pembangunan jalan batu bara,” seru pemimpin demo.
Massa juga mengungkapkan bahwa hal ini tentunya akan meresahkan bagi para masyarakat. Dapat dilihat sering ada korban jiwa.
Pemberdayaan alam dan manusia di Provinsi Jambi, juga membuat banyaknya para pemuda Jambi mengharuskan mereka pergi ke luar kota.
“Kita di sini melakukan aksi damai di depan kantor DPRD Provinsi Jambi, di sini kami datang membawa tuntutan. Kami minta kepada bapak ibu anggota DPRD Provinsi Jambi untuk dapat turun menemui dan berdialog dengan kami agar kami bisa tau,” minta salah satu anggota massa.
Para massa menginginkan agar para anggota dewan dapat menemui mereka. Namun sayangnya, diketahui saat aksi ini dilakukan, anggota dewan sedang melakukan rapat paripurna.
Para massa juga mempertanyakan tanggung jawab dari pihak kepolisian, dalam mengatur dan mengawasi lalu lintas mobil truk batu bara yang mereka anggap lalai. (mg06/enn)