Sukses Raih Predikat Memuaskan, Penerapan SPBE Di Kota Jambi

Minggu 14 Jan 2024 - 17:40 WIB
Reporter : Rizal Zebua
Editor : Rizal Zebua

Sementara Pemerintah Provinsi Jambi berada pada posisi kedua dengan indeks SPBE 3,31 (kategori Baik), disusul Pemkab Batanghari 3,11 (kategori Baik), Pemkab Sarolangun 2,91 (kategori Baik), Pemkab Tebo 2,62 (kategori Baik), Pemkab Tanjung Jabung Timur 2,81 (kategori Baik).

BACA JUGA:Uzbekistan dan Suriah Mengawali Perjalanannya Dengan Bermain Tanpa Gol

BACA JUGA:Timnas China dan Tajikistan Bermain Imbang di Piala Asia 2023

Sementara Pemkab Bungo, Merangin, Kerinci, Muaro Jambi dan Kota Sungai Penuh masing-masing meraih predikat Cukup, dan 1 Pemkab, yakni Tanjung Jabung Barat dengan predikat Kurang.

Sementara secara nasional, raihan ini menempatkan Kota Jambi sebagai 3 besar nasional dengan pencapaian indeks SPBE tertinggi untuk kategori Pemerintah Kota, bersama Kota Surabaya (4,49) dan Kota Madiun (4,45). 

Kota Jambi juga berhasil mengungguli Kota-kota besar lainnya yg langganan meraih indeks SPBE tinggi, seperti Kota Bandung, Kota Semarang, Kota Yogyakarta, Kota Bogor dan Kota Denpasar.

Kadis Kominfo Kota Jambi, Abu Bakar, dimintai tanggapannya atas capaian tersebut, mengatakan Kota Jambi mampu mengupgrade indeks SPBE karena adanya komitmen dan dukungan pinpinan daerah.

BACA JUGA:Tendangan Penalti Palmer Bawa Chelsea Raih Kemenangan 1-0 atas Fulham

BACA JUGA:Australia Raik Kemenangan Perdana Setelah Mengalahkan India 2-0

"Alhamdulillah, ini sebuah pencapaian yang sangat luar biasa dalam sejarah implementasi SPBE di Pemerintah Kota Jambi. Kami mampu melakukan lompatan besar mengakselerasi peningkatan indeks SPBE ini karena dukungan dan komitmen kuat Kepala Daerah dalam hal ini Ibu Pj Wali Kota dan Bapak Sekda selaku Ketua Tim Koordinasi SPBE Pemerintah Kota Jambi," ujarnya.

Ditanya strateginya yang mampu mengupgrade dari predikat baik ke memuaskan itu, Abu menjawab kuncinya keterpaduan dan kolaborasi.

"Kuncinya keterpaduan dan kolaborasi. Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik itu prinsipnya keterpaduan dan kolaborasi perangkat daerah sebagai penyedia layanan digital pemerintahan, bila itu terjadi maka sistem akan terintegrasi dan terjadi interoperabalitas, yang itu akan bermuara pada peningkatan kinerja pemerintah mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan, dan akuntabel serta pelayanan publik yang berkualitas dan terpercaya," jelas Jubir Pemkot Jambi itu.

Selain itu sebut Abu, kompetensi SDM pengelola SPBE dan penerapan strategi yang konsisten, berkesinambungan dalam pemenuhan dan penyediaan data dukung SPBE serta kobolarasi antar perangkat daerah juga penting.

BACA JUGA:KPK Minta Jika Salah Satu Capres-Cawapres Terpilih Gandeng KPK Cek LHKPN Para Calon Menterinya

BACA JUGA:6 Ide Topik Chat Untuk Pasangan Ldr, Dijamin Nggak Garing

"Tak kalah pentingnya kompetensi SDM yang berkualitas khususnya tim Diskominfo yang mengawal pemenuhan dan penyediaan data dukung SPBE, selain itu juga kolaborasi yang integratif dan dinamis antar perangkat daerah menjadi penentu penerapan 4 domain SPBE itu," tambahnya. 

Kategori :