Ini Dia 7 Makanan Kaya Manfaat yang Disebutkan dalam Al-Qur’an

Sabtu 23 Mar 2024 - 11:00 WIB
Reporter : Aditiya
Editor : Rizal Zebua

Mengurangi mual: Jahe sering digunakan untuk mengurangi rasa mual dan muntah, terutama selama kehamilan atau setelah kemoterapi.

Melawan infeksi: Senyawa aktif seperti gingerol, shogaol, dan paradol dalam jahe memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu tubuh melawan infeksi.

BACA JUGA:Mengapa Mudah Ngantuk Setelah Buka Puasa? Ini Penyebabnya

BACA JUGA:Buah Apel Bemanfaat Sembuhkan Penyakit Ini

Meredakan pusing: Jahe dapat digunakan sebagai obat alami untuk sakit kepala dan pusing, termasuk yang disertai mual.

Mengurangi nyeri menstruasi: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa jahe dapat membantu mengurangi gejala nyeri menstruasi.

Mencegah morning sickness: Jahe dapat membantu mengurangi mual dan muntah akibat morning sickness selama kehamilan.

Mengatasi osteoarthritis: Ekstrak jahe dapat mengurangi rasa sakit dan kekakuan sendi yang disebabkan oleh osteoarthritis.

Mengurangi rasa mual dan muntah pasca operasi: Mengonsumsi jahe sebelum operasi dapat membantu mengurangi rasa mual dan muntah setelah operasi.

Jahe juga dikenal dapat membantu melancarkan peredaran darah, menurunkan tekanan darah, dan memiliki potensi dalam mencegah kanker.

BACA JUGA:Tips Jaga Berat Badan Ideal Selama Ramadhan

BACA JUGA:Waspada! Suhu Laut Menghangat, BMKG: Potensi Cuaca Ekstrem dan Badai

5. Habbatus sauda atau jintan hitam 

Dikenal karena kandungan thymoquinone-nya, yang memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi. Ini dapat membantu melindungi tubuh dari berbagai penyakit kronis.

Dalam kekayaan tradisi herbal Timur Tengah, Habbatus sauda atau biji jintan hitam menonjol sebagai bintang yang bersinar. 

Tanaman subtropis ini telah menjadi bagian dari pengobatan tradisional selama ribuan tahun, dan keistimewaannya juga diakui dalam teks-teks Islam. 

Kategori :