Kembali Viral, Keluarga Alami Trauma Berat Akibat Kasus Pembunuhan Vina Cirebon
Komisioner Komnas HAM Anis Hidayah (tiga dari kiri) mendorong kepolisian segera berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memberikan trauma healing bagi keluarga Vina Cirebon-Disway-
JAMBIKORAN.COM - Kasus pembunuhan Vina Cirebon kembali viral setelah 8 tahun.
Akibatnya, keluarga Vina Cirebon mengalami trauma berat karena kembali mengingat kejadian naas di tahun 2016.
Kuasa hukum keluarga Vina Cirebon, Putri Maya Rumanti menuturkan, keluarga kembali terngiang dengan luka bekas penyiksaan para pelaku yang diderita Almarhumah.
“Trauma yang sangat luar biasa, masih terus mengingat, mengingat kebiasaan Vina, mengingat wajah Vina, mengingat luka dan kenangan yang dialami Vina, tentunya keluarga selalu terngiang lah,” ujar Putri di kantor Komnas HAM dikutip dari disway.id.
Apalagi pro dan kontra pada hasil yang membatasi kepolisian.
BACA JUGA:Ini 4 Fakta Terbaru Kasus Pembunuhan Vina Cirebon
BACA JUGA:Ini Respon Polisi Soal Pegi Ngaku Ditumbalkan Dalam Kasus Vina Pembunuhan Cirebon
Hal tersebut tentunya menambah trauma yang semakin dalam bagi keluarga Vina Cirebon.
Atas dasar itu, tim kuasa hukum meminta bantuan pada Komnas HAM agar keluarga Vina bisa mendapatkan trauma healing.
“Karena ini kan viral terus, beritanya naik-naik terus sehingga banyak pihak yang pro dan kontra, tentunya mereka harus punya kekuatan, jangan sampai mereka akhirnya putus,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Komisioner Komnas HAM Anis Hidayah menuturkan, pemulihan psikologis keluarga Vina menjadi atensi mengganggu.
Salah satu atensi Komnas HAM dalam tindak lanjutnya adalah bagaimana memastikan pemulihan bagi anggota keluarga korban. Karena kemungkinan anggota keluarganya ini masih melanjutkan hidup, ucap Anis.
BACA JUGA:Vina Meritokrasi
BACA JUGA:Ini Alasan Polisi Baru Bisa Tangkap Sosok Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Cirebon setelah 8 Tahun