Pertumbuhan Ekonomi Jambi Menguat di Akhir Tahun
Kepala Bappeda Provinsi Jambi, Agus Sunaryo.-Keu Keu Naila/Jambi Independent-
JAMBI,JAMBIKORAN.COM - Pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi diproyeksikan tetap tumbuh positif hingga akhir tahun 2025. Meskipun pada triwulan III mengalami perlambatan, pemerintah daerah menilai kondisi tersebut merupakan pola tahunan yang wajar dan akan kembali menguat pada triwulan IV mendatang.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Jambi, Agus Sunaryo mengatakan, secara umum kinerja ekonomi Jambi tahun ini menunjukkan hasil yang lebih baik dibanding tahun sebelumnya.
“Kita bersyukur, tahun ini pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi masih lebih baik dibanding tahun sebelumnya, itu yang menjadi kunci utama,” ujar Agus Sunaryo, Rabu (5/11).
Agus menjelaskan, dalam lima tahun terakhir, kondisi ekonomi Jambi cenderung mengalami kontraksi pada triwulan III dibanding triwulan II. Namun, pada triwulan IV biasanya terjadi peningkatan kembali.
Ia mencontohkan bahwa tahun lalu, pertumbuhan ekonomi Jambi pada triwulan IV mencapai 6 persen, dan tahun ini diharapkan bisa tetap berada di atas 5 persen.
“Kalau tahun kemarin bisa mencapai 6 persen, mudah-mudahan tahun ini bisa di atas 5 persen. Yang penting belanja pemerintah bisa optimal di akhir tahun,” kata Agus menambahkan.
Lebih lanjut, Agus mengungkapkan bahwa salah satu faktor yang masih perlu diperkuat adalah serapan belanja pemerintah, yang hingga saat ini belum sepenuhnya optimal.
Biasanya, puncak realisasi belanja terjadi pada November dan Desember. Ia berharap, peningkatan serapan anggaran tersebut dapat memberi efek positif terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
Ia juga menyoroti bahwa kegiatan belanja konstruksi tahun ini menurun dibanding tahun lalu, karena proyek-proyek besar di tingkat provinsi telah selesai pada triwulan II 2025.
Meski demikian, ia menilai aktivitas belanja pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota, tetap menjadi faktor penentu dalam menjaga momentum pertumbuhan ekonomi di akhir tahun.
“Sekarang tinggal bagaimana pemerintah provinsi dan kabupaten/kota bisa mengoptimalkan belanja mereka. Kalau itu berjalan baik, ekonomi Jambi bisa tumbuh lebih tinggi di triwulan IV nanti,” tutup Agus.