Progres Pengerjaan Tol Bayung Lencir Tempino Jambi Mencapai 85,4%, Meskipun Mundur dari Target yang Diharapkan

Reporter: Fajar |

Editor: Rizal Zebua |

Rabu , 03 Jul 2024 - 11:00

Tim dari BPJN Jambi saat turun ke lokasi pembangunan tol.-Antara-

JAMBIKORAN.COM - Jika tidak ada halangan, pembangunan jalan tol bagian ketiga dari Bayung Lencir (Sumatera Selatan) ke Tempino (Jambi) akan segera selesai.

Benny Christiawan dari Satuan Kerja Jalan Bebas Hambatan Jambi menyatakan bahwa progres pembangunan Tol Bayung Lencir Tempino saat ini telah mencapai 85,4 persen.

"Saat ini progresnya 85,4 persen, jadi kita memang mundur dari target yang dijanjikan 30 Juni menjadi 31 Agustus 2024 sesuai addendum terbaru," kata Benny dikutip dari Antara, Rabu 3 Juli 2024.

Benny menjelaskan bahwa keterlambatan ini disebabkan oleh masalah pembebasan lahan yang sebelumnya disepakati dengan kontraktor untuk dibebaskan paling lambat akhir 2023.

Namun, secara bertahap, mayoritas pembebasan lahan baru dapat diselesaikan pada Juni 2024.

Benny menyebutkan bahwa ada tambahan pembebasan lahan seluas 6,5 hektar yang terdiri dari sekitar 105 bidang.

"Saat ini masih ada lima bidang yang dititipkan ke pengadilan," ujarnya.

Lebih lanjut, Benny mengatakan bahwa targetnya adalah menunggu keputusan pengadilan untuk mengeksekusi pengadaan tanah tersebut.

Benny menjelaskan bahwa dari pekerjaan yang belum selesai, sebagian besar terletak di Simpang Sebidang dengan panjang 800 meter, serta di interchange dan STA 141 sekitar 1,1 kilometer.

Benny juga menyebutkan bahwa penyelesaian rigid telah dilakukan sepanjang 11,8 kilometer dari total 13,8 kilometer yang direncanakan.

Selanjutnya, Benny menjelaskan bahwa setelah jalan tol selesai dibangun, untuk pengoperasiannya harus melewati uji layak fungsi yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri, dan Kementerian PUPR.

Pengujian tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa jalan sudah memenuhi syarat untuk beroperasi dengan baik.

Setelah mendapatkan sertifikat uji layak fungsi, baru kemudian dilakukan peresmian dan pengoperasian jalan tol tersebut.

Jalan Tol Bayung Lencir Tempino memiliki panjang total sekitar 33 kilometer. Ketika melakukan peninjauan terhadap proyek Jalan Tol Trans Sumatera di Jambi beberapa waktu lalu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menetapkan target bahwa pembangunan jalan tol yang menghubungkan Jambi dengan Palembang diharapkan selesai pada kuartal pertama tahun 2025.

progres pengerjaan tol bayung lencir tempino jambi mencapai 85,4%, meskipun mundur dari target yang diharapkan                            jambikoran.com - jika tidak ada halangan, pembangunan jalan tol bagian ketiga dari bayung lencir (sumatera selatan) ke tempino (jambi) akan segera selesai.
benny christiawan dari satuan kerja jalan bebas hambatan jambi menyatakan bahwa progres pembangunan tol bayung lencir tempino saat ini telah mencapai 85,4 persen.
"saat ini progresnya 85,4 persen, jadi kita memang mundur dari target yang dijanjikan 30 juni menjadi 31 agustus 2024 sesuai addendum terbaru," kata benny dikutip dari antara, rabu 3 juli 2024.
baca juga:jelang tahun ajaran baru, penjualan seragam sekolah di pasar kota jambi melejit
baca juga:pln up3 jambi berikan bantuan genset untuk mushola al-fatah di kenali asam bawah
benny menjelaskan bahwa keterlambatan ini disebabkan oleh masalah pembebasan lahan yang sebelumnya disepakati dengan kontraktor untuk dibebaskan paling lambat akhir 2023.
namun, secara bertahap, mayoritas pembebasan lahan baru dapat diselesaikan pada juni 2024.
benny menyebutkan bahwa ada tambahan pembebasan lahan seluas 6,5 hektar yang terdiri dari sekitar 105 bidang. 
"saat ini masih ada lima bidang yang dititipkan ke pengadilan," ujarnya.
lebih lanjut, benny mengatakan bahwa targetnya adalah menunggu keputusan pengadilan untuk mengeksekusi pengadaan tanah tersebut.
benny menjelaskan bahwa dari pekerjaan yang belum selesai, sebagian besar terletak di simpang sebidang dengan panjang 800 meter, serta di interchange dan sta 141 sekitar 1,1 kilometer.
benny juga menyebutkan bahwa penyelesaian rigid telah dilakukan sepanjang 11,8 kilometer dari total 13,8 kilometer yang direncanakan.
selanjutnya, benny menjelaskan bahwa setelah jalan tol selesai dibangun, untuk pengoperasiannya harus melewati uji layak fungsi yang dilakukan oleh kementerian perhubungan, korlantas polri, dan kementerian pupr.
pengujian tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa jalan sudah memenuhi syarat untuk beroperasi dengan baik.
baca juga:5 makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan pisang
baca juga:tak disangka! ini 4 menu sarapan yang bisa meningkatkan gula darah secara drastis, cek apa saja
setelah mendapatkan sertifikat uji layak fungsi, baru kemudian dilakukan peresmian dan pengoperasian jalan tol tersebut.
jalan tol bayung lencir tempino memiliki panjang total sekitar 33 kilometer. ketika melakukan peninjauan terhadap proyek jalan tol trans sumatera di jambi beberapa waktu lalu, menteri pupr basuki hadimuljono menetapkan target bahwa pembangunan jalan tol yang menghubungkan jambi dengan palembang diharapkan selesai pada kuartal pertama tahun 2025.

Tag

Share