Dorong Pertumbuhan Ekonomi Sumatera, Secara Inklusif dan Berkelanjutan
KONSULTASI REGIONAL: Gubernur Jambi, membuka Konreg PDRB-ISE 2024. -IST/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent
JAMBI - Gubernur Jambi, Al Haris mendorong pertumbuhan ekonomi Sumatera secara inklusif dan berkelanjutan, agar mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi, mengentaskan kemiskinan dan memastikan masa depan yang berkelanjutan lebih baik lagi.
Dorongan tersebut disampaikan Gubernur saat membuka Konreg PDRB-ISE (Konsultasi Regional Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) se-Sumatera tahun 2024, di Hotel BW Luxury Kota Jambi, Selasa (27 Agustus 2024).
Al Haris menyampaikan, kondisi sosial pertumbuhan ekonomi di Sumatera cukup baik, untuk itu perlu dikelola bersama-sama agar lebih baik lagi.
"Dalam pengelolaan pertumbuhan ekonomi di Pulau Sumatera, bagaimana upaya kita bersama-sama dapat meningkat, setiap harinya semakin baik, dengan melihat potensi-potensi di Pulau Sumatera dengan pertanian, perkebunan dan pertambangan cukup banyak," ujar Al Haris.
BACA JUGA:Pembatasan BBM Bersubsidi Tunggu Peraturan Menteri
BACA JUGA:Istana Bantah Isu Keretakan Hubungan Jokowi dan Prabowo
"Di Provinsi Jambi, kekayaan alam sangat luar biasa banyak. Tapi saat ini, yang menjadi masalah terkendala tambang batu bara yang belum mempunyai jalur khusus atau jalan tersendiri," sambungnya.
Dikatakan Al Haris, kondisi perekonomian berdasarkan data PDRB Provinsi Jambi, masih bertumpu dan didominasi oleh sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan, pertambangan dan penggalian serta industri pengolahan.
Kondisi inilah menjadi dasar strategis dalam menciptakan peluang-peluang untuk memacu pertumbuhan dan perkembangan perekonomian daerah.
"Sebagai dampak dari upaya tersebut, tergambar dari capaian makro ekonomi daerah yang selalu dirilis oleh BPS. Dimana akselerasi pembangunan ini memberikan hasil dalam pencapaian pertumbuhan ekonomi yang tergambar pada triwulan 2 tahun 2024," katanya.
BACA JUGA:Serap Rp8 Triliun dari Lelang Tujuh Seri SBSN
BACA JUGA:Jaksa Terdakwa
Al Haris memaparkan, perlu adanya sinergitas dan kesamaan visi semua provinsi di Sumatera, untuk meningkatkan ekonomi masing-masing daerah, dengan pengelolaan potensi-potensi yang ada.
“Kita melihat pulau Sumatera ini dengan jumlah provinsi dengan kondisi geografis dan geostrategis luar biasa di dalamnya. Artinya, kita satukan visi kita untuk bagaimana ekonomi kita ke depannya lebih baik. Untuk itu, perlu ada sinergitas kerjasama antar provinsi, sinergitas antar daerah, untuk bagaimana kita memajukan daerah kita ini dengan meningkatkan ekonomi masing-masing daerah,” katanya.