Polda Jambi Amankan Dua Orang Usut Kebakaran Gudang BBM di Lingkar Barat
PENGEMBANGAN: Tim memadamkan api yang membakar gudang BBM di Jalan Lingkar Barat, Kelurahan Kenali Asam, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi-Elvina Saputri/Jambi Independent-
Jambi- Satuan Reserse Kriminal Polresta Jambi, mengamankan dua orang dalam kasus kebakaran gudang BBM di Jalan Lingkar Barat, Kelurahan Kenali Asam, Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi, Jambi.
Hal tersebut disampaikan oleh Kasat Reskrim Polresta Jambi Kompol Marhara Tua Siregar saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, Senin 9 September 2024. Namun, dirinya belum menjelaskan secara pasti, apa peran dari kedua orang yang telah diamankan tersebut.
Marhara menyebutkan, bahwa selain dua orang yang diamankan tersebut, pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap pemilik gudang BBM yang terbakar tersebut.
"Pemilik masih dalam penyelidikan, sudah dua orang diamankan pak," singkatnya.
Selain itu, Marhara mengatakan bahwa pihaknya akan menaikkan status kasus kebakaran bangunan diduga tempat penyimpanan BBM, yang terjadi pada Sabtu, 7 September 2024 tersebut, ke tahap penyidikan (Sidik).
"Masalah ini sudah ditangani polresta pak, Insyaallah kita naikkan ke penyidikan," katanya.
BACA JUGA:Polisi Amankan Dua Pelaku Curanmor
Sebelumnya, Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Jambi, Kompol Amin Nasution mengatakan, saat dikonfirmasi pada Sabtu, 7 September 2024 mengatakan bahwa, saat itu Tim Piket Reskrim Polsek Kotabaru mendapatkan informasi terkait kebakaran tersebut, dan langsung mendatangi TKP.
"Saat sampai di TKP, sudah ada satu unit mobil damkar dari Manggala Agni yang sedang memadamkan api," ujarnya.
Amin mengatakan, dikarenakan api masih menyala, selanjutnya datang bantuan dua unit mobil pemadam kebakaran, akhirnya api berhasil dipadamkan sekira pukul 05.30 WIB pagi.
BACA JUGA:Pihak Hotel Tidak Sediakan Sarapan Atlet Keterangan Saksi Korupsi Dana Hibah KONI Sungai Penuh
Amin menyebutkan, pada saat pihak kepolisian tiba di lokasi, tidak ditemukan pemilik ataupun penjaga gudang, yang diduga sebagai penyimpanan minyak ilegal tersebut.
"Belum diketahui siapa pemilik diduga tempat penyimpanan minyak ilegal, untuk penyebab dan siapa pemiliknya masih dalam penyelidikan," jelasnya.
Pihak kepolisian juga saat ini sedang melakukan penyelidikan terkait benar atau tidaknya, gudang yang terbakar tersebut merupakan tempat penampungan BBM pertalite oplosan.
"Informasi yang didapat saat ini, tempat itu tempat penampungan BBM, kalau diduga tempat penampungan BBM pertalite oplosan, itu masih dalam penyelidikan," ungkap Amin. (eri/ira)