Mau Bermimpi Saja, Harus Tau diri? 'Home Sweet Loan' Menarik Perhatian Kisah Relatable

Mau Bermimpi Saja, Harus Tau diri? 'Home Sweet Loan' Menarik Perhatian Kisah Relatable--

JAMBIKORAN.COM -  Ternyata tidak semua anak bungsu itu diperlakukan manja. Di film "Home Sweet Loan" ada juga anak bungsu yang justru harus ngurusin rumah sekaligus jadi tulang punggung keluarga.

"Home Sweet Loan" film yang mengisahkan cerita tentang anak bungsu yang memiliki impian membeli rumah demi keluar dari rumah. Namun jalan menuju impiannya tidak mudah.

Kaluna dihadapkan pada pilihan antara memperjuangkan rumah atau keluarganya.

Film ini akan tayang di Bioskop pada 26 September 2024, Film dengan genre Drama Keluarga yang ditulis oleh Widya Arifianti dan Sabrina Rochelle.

Pemeran utama Yunita Siregar yang berperan sebagai anak bungsu (Kaluna) menerima tawaran film tersebut, karena jalan ceritanya sangat related atau mirip dengan kehidupan asli dirinya sendiri.

Hal ini memudahkan Yunita Siregar tidak susah untuk mendalami karakter Kaluna.

Meski demikian, ada banyak adegan menantang yang harus Yunita lalui. Ada beberapa adegan yang membuat hati Yunita Siregar teriris.

"Sebenarnya, emosinya sih. Bagaimana aku harus bisa menjadikan Kaluna ini related sama kehidupan banyak orang gitu," tutur wanita berusia 30 tahun tersebut.

"Home Sweet Loan" telah memicu perbincangan hangat di media sosial, khususnya TikTok, sebelum film ini resmi dirilis. Berbagai cuplikan adegan yang dibagikan telah menarik perhatian netizen dan memunculkan beragam komentar. 

Salah satu pengguna TikTok, @Dewie Nurhayati, menulis, "Ku kira film... ternyata ini kisahku ????." 

Pengguna lain, @tanlus, menyatakan rasa penasarannya dengan film ini, "Penasaran banget pengen nonton, keknya bagus bakal relate sama kehidupan ????." 

@Arip Junaidi juga mengungkapkan antusiasmenya untuk menonton film ini, "Buru buru pengen nonton abis liat trailernya, relate banget sama hidup ????."  

Komentar-komentar ini menunjukkan bahwa "Home Sweet Loan" memiliki potensi untuk menjadi film yang relatable dan menyentuh hati penonton.

Film ini tampaknya menyoroti isu-isu kehidupan yang dekat dengan pengalaman banyak orang, sehingga memicu perbincangan dan antusiasme di media sosial.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan