Harga Cabai Turun, Pedagang Tetap Untung

JAMBIKORAN - Harga cabai di pasar tradisional Aur Duri Jambi mengalami penurunan yang cukup signifikan dalam beberapa hari terakhir. Harga yang sebelumnya mencapai Rp 30.000 per kilogram, kini merosot hingga Rp 25.000 bahkan mencapai Rp 22.000 per kilogram. Meskipun demikian, para pedagang di pasar tradisional mengaku tidak terlalu dirugikan dengan penurunan harga tersebut.

"Memang harga cabai turun drastis, tapi alhamdulillah pembeli banyak yang berdatangan," ujar Ibu Ingrid seorang pedagang cabe di pasar Aur duri . "Mereka membeli dalam jumlah yang lebih banyak, jadi kami tetap mendapatkan keuntungan."

Ibu Ingrid menjelaskan bahwa meskipun harga cabai turun, permintaan dari konsumen justru meningkat. Hal ini disebabkan oleh harga yang lebih terjangkau dan kualitas cabai yang tetap terjaga. "Banyak ibu-ibu yang memanfaatkan momen ini untuk membeli cabai dalam jumlah banyak untuk persediaan," tambahnya.

Fenomena penurunan harga cabai ini terjadi di pasar tradisional Aur Duri Jambi. Harga yang merata di semua pedagang membuat konsumen semakin mudah mendapatkan cabai dengan harga yang lebih murah.

BACA JUGA:Tips Jitu Manfaatkan Teknologi Canggih, Sukseskan Tugas Kuliah!

BACA JUGA:Mau Tampil Cantik dan Stylish, Cobai Baju yang Tepat dengan Tubuh Anda

BACA JUGA:Ditabrak Carry Pick Up, Tiang PLN Disimpang Pasar Kamis Sabak Barat Nyaris Tumbang

BACA JUGA:4 Step Pengaturan Napas Selama Berlari Agar Lebih Lama

"Biasanya kalau barang nggak habis, kami jual lebih murah lagi, Rp 10.000 per kilogram," ujar Pak Ahmad, pedagang cabai lainnya. "Daripada busuk, lebih baik dijual kepada konsumen lain dengan harga yang murah. Setidaknya masih ada keuntungan sedikit yang bisa kami dapatkan."

Penurunan harga cabai ini diyakini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti panen raya di beberapa daerah penghasil cabai.

Meskipun harga cabai mengalami fluktuasi, para pedagang di pasar tradisional tetap optimis bahwa bisnis mereka akan tetap berjalan lancar. Mereka yakin bahwa dengan strategi penjualan yang tepat dan kualitas produk yang terjaga, mereka dapat terus menarik minat konsumen dan meraih keuntungan. (*)