Gibran Minta Maaf Atas Insiden Tabrakan Mobil MBG di SDN Kalibaru 01 Pagi

--

Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menjenguk para siswa korban kecelakaan di SDN Kalibaru 01 Pagi yang tengah dirawat di RSUD Cilincing, Jakarta Utara, pada Kamis (11/12) sore.
Pantauan di lokasi, Gibran tiba sekitar pukul 16.18 WIB dengan pengawalan ketat Paspampres. Mengenakan kemeja batik dan celana hitam, ia langsung memasuki ruang IGD tanpa memberi kesempatan kepada awak media untuk meliput proses kunjungannya.
Selama kurang lebih 30 menit, Gibran berada di ruang perawatan. Ia keluar sekitar pukul 16.50 dan kembali memilih tidak memberikan keterangan kepada media. Ratusan warga terlihat memenuhi halaman RSUD Cilincing untuk melihat kedatangan Wapres.


Melalui siaran pers yang diterima, Gibran menyampaikan rasa duka dan keprihatinannya atas insiden yang menimpa puluhan siswa tersebut.
"Atas nama pemerintah, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya dan menyayangkan kejadian ini. Kejadian ini tidak boleh terulang," ujar Gibran.
Ia juga meminta agar seluruh korban mendapatkan penanganan medis terbaik serta pendampingan psikologis, termasuk trauma healing untuk siswa dan guru.
Selain itu, Gibran menegaskan perlunya pengusutan menyeluruh atas kasus kecelakaan mobil MBG yang menerobos halaman sekolah hingga menabrak sejumlah siswa pada Kamis pagi.
"Saya telah meminta agar segera dilakukan pengusutan tuntas, penegakan hukum, dan evaluasi menyeluruh agar kejadian serupa tidak terjadi lagi," tegasnya.


Hingga saat ini pihak RSUD Cilincing belum memberikan keterangan resmi terkait jumlah korban yang masih dirawat. Namun Koordinator Dewan Kota Jakarta Utara, Eprianto, menyebut terdapat empat pasien yang masih mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit tersebut.
"Di RSUD Cilincing ada 4 pasien yang masih dirawat. Satu akan dirujuk ke RSUD Koja," ujarnya.
Sementara itu, catatan kepolisian menyebut total 20 orang menjadi korban dalam insiden ini, terdiri dari 19 siswa dan satu guru. Seluruh korban sempat dibawa ke RSUD Cilincing sebelum sebagian dirujuk ke RSUD Koja untuk perawatan lanjutan. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan