Hari Bhakti PU ke-79, Tingkatkan Sinergitas Antar Instansi PUPR di Setiap Tingkatan

Kadis PUPR Provinsi Jambi Muzakir M Si bagikan santunan anak yatim piatu.-IST/ Jambi Independent-

JAMBI – Gubernur Jambi, Al Haris, menyerukan pentingnya peningkatan sinergitas antar instansi Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di setiap tingkatan untuk mempercepat pelayanan infrastruktur kepada masyarakat.


Hal ini disampaikan Gubernur Al Haris dalam Upacara Peringatan Hari Bhakti Pekerjaan Umum ke-79 yang mengusung tema “Bakti PU Sigap Membangun Negeri Untuk Rakyat”, bertempat di Kantor Dinas PUPR Provinsi Jambi, Selasa 3 Desember 2024.

BACA JUGA: Hendra Setiawan Pensiun Usai Indonesia Masters 2025

BACA JUGA: Duda Beranak Satu Ditangkap Polisi Polres Tebo, amankan Puluhan Paket Sabu Siap Edar


“Kita harus memastikan insan PUPR sebagai pelayan publik bertindak cepat dan tepat dalam membantu masyarakat mengatasi persoalan infrastruktur yang tidak mampu mereka selesaikan sendiri. Ini mencakup penanganan jembatan, sumber daya air, dan infrastruktur lainnya. Peringatan Hari Bhakti PU ini adalah momen untuk mengembalikan marwah PU sebagai pelayan masyarakat dalam bidang infrastruktur,” ujar Gubernur Al Haris.


Ia menambahkan bahwa efisiensi dan responsivitas dalam menangani situasi mendesak harus berjalan seiring dengan prinsip transparansi dan kolaborasi. Sinergitas di semua tingkatan, mulai dari kabupaten/kota, provinsi, hingga pusat, akan mendukung percepatan pembangunan dan mencegah kesalahpahaman terkait alokasi anggaran.


Pada kesempatan tersebut, Gubernur Al Haris membacakan sambutan tertulis Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia, Ir. Dody Hanggodo, M.P.E., yang menekankan visi besar Presiden Prabowo Subianto, yaitu “Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045”. Dari delapan misi Asta Cita, dua di antaranya menjadi tugas utama Kementerian PUPR, yaitu memantapkan swasembada pangan dan melanjutkan pembangunan infrastruktur.


Pencapaian dan Target Pembangunan Infrastruktur
Ir. Dody Hanggodo menjelaskan, selama 10 tahun terakhir, pembangunan infrastruktur masif telah mendukung daya saing nasional. Pencapaian tersebut meliputi:


1. Sumber Daya Air: 61 bendungan (53 selesai), jaringan irigasi 1,24 juta hektare, pengendali banjir dan pengaman pantai sepanjang 2.041 km.


2. Bina Marga: Jalan tol 2.432 km, jalan nasional baru 5.999 km, jembatan bentang panjang 125.900 m, dan flyover/underpass 27.670 m.


3. Cipta Karya: Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) 36.380 liter/detik, sanitasi untuk 13,7 juta KK, dan penataan permukiman 94.320 hektare.


Program Quick Wins Infrastruktur
Untuk mendukung arahan Presiden, Kementerian PUPR telah menyusun program Quick Wins, yaitu:


1. Ketahanan Pangan: Optimalisasi bendungan untuk irigasi, pembangunan jalan/jembatan menuju sentra pangan, termasuk Food Estate di Kalimantan Tengah, Merauke, NTT, dan lainnya.


2. Wajib Belajar 13 Tahun: Renovasi 11.420 unit sekolah/madrasah di berbagai pelosok tanah air.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan