Terapi Hijau dan Biru untuk Kesehatan Mental Menurut Psikologi

-IST/Jambi Independent-Jambi Independent
Gaya hidup masyarakat modern yang dipenuhi dengan aktivitas di media sosial dan bermain video game sepanjang hari dapat memicu berbagai masalah kesehatan mental.
Tinggal di kota besar juga membuat orang-orang semakin stres, cemas, dan kelelahan. Hiruk pikuk kota dengan klakson mobil yang tidak pernah berhenti menjadi pemicu utama munculnya stres.
Banyak pendekatan alami yang bisa anda lakukan daripada mengandalkan obat-obat kimiawi. Salah satunya adalah terapi “hijau dan biru”.
Terapi hijau dan biru adalah metode penyembuhan mental secara alami menggunakan konsep alam.
BACA JUGA:Pemkab Tanjabbar Gelar Apel Gabungan, Sekaligus Halal Bihalal Pasca Libur Lebaran
BACA JUGA:Megawati Beri Masukan Soal Efektivitas Pemerintahan Prabowo
Green therapy berfokus pada penyembuhan mental dengan memanfaatkan ruang hijau. Terapi hijau dilakukan dengan menghabiskan waktu di area penuh tanaman atau pepohonan.
Sementara itu, terapi biru melibatkan waktu yang dihabiskan di sekitar perairan yang menenangkan seperti laut, sungai, dan danau.
Saat ini, proyek terapi biru dan terapi hijau ini mulai dibawa ke dalam perencanaan tata kelola perkotaan, melalui pendekatan eco city, yang menggabungkan konsep alam dengan situasi perkotaan, untuk memberikan kualitas lingkungan hidup yang lebih baik.
Mengutip dari laman verywellmind.com, berikut penjelasan mengapa terapi hijau dan biru dapat menghasilkan efek positif dalam menyembuhkan gangguan mental.
Manfaat Terapi Alam Bisa Membantu Memperbaiki Kesehatan Mental
1. Meningkatkan kebahagiaan
Kontak dengan alam dapat meningkatkan kebahagiaan, rasa sejahtera, dan interaksi yang positif. Ketika berada di alam manusia akan memiliki perasaan hidup yang lebih bermakna
2. Mengurangi rasa cemas, stres, dan depresi