Al Haris Sebut Jambi Punya SDA yang Luar Biasa

Gubernur Jambi Al Haris bersama Wamen ESDM RI Yuliot Tanjung; beserta Bupati Tanjab Barat, Anwar Sadar. -IST/Jambi Independent-Jambi Independent j

JAMBI - Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos. MH menyampaikan, Provinsi Jambi memiliki sumber daya alam yang sangat luar biasa, harus bisa dikelola agar berdampak baik bagi perekonomian daerah dan Masyarakat. Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri Peresmian Lapangan Akatara Jadestone Energy (Lemang) PTE. LTD di Akatara Field Kabupaten Tanjqab Barat oleh Wakil Menteri ESDM RI Yuliot Tanjung, bertempat di Desa Bram Itam Kiri, Kecamatan Bram Itam, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Rabu (16/4) lalu.

Al Haris menyampaikan bahwa di Provinsi Jambi ini memiliki sumber daya alam yang berlimpah, dengan apapun kebijakan pemerintah pusat kepada daerah, maka daerah akan melaksanakan dengan sebaik-baiknya, jangan ada kendala apapun didaerah ini. 

“Kita hanya kurang dalam pengelolaan, sehingga kita kurang mendapatkan hasil dari kekayaan alam sendiri," ungkap Gubernur Al Haris.

"Setelah diresmikannya Akatara Gas Processing Facility, kita bersama akan terus mengawal proses ini sehingga berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi daerah. Agar daerah juga mendapatkan hasil yang maksimal dari sumber alam Jambi ini," lanjutnya.

BACA JUGA:Puan: Dukungan RI untuk Palestina Tak Pernah Surut

BACA JUGA:Pimpinan CPC Perkenalkan Chongqing Ke Delegasi Media dan Partai Politik

Dikatakan Al Haris, Pemerintah Provinsi Jambi dan Kabupaten Tanjab Barat akan mengawal kebijakan yang diberikan pusat kedaerah dengan sebaik-baiknya, jangan sampai ada kendala apapun. 

"Karena ini semua tujuannya bagaimana sumber daya alam kita tidak sia-sia. Cukup banyak gas kita di Jambi ini. Sekarang ini dikelola dengan baik dan insya Allah banyak lagi muncul yang lainnya,” katanya.

Al Haris juga menjelaskan, di Jambi juga banyak sumur minyak yang sudah banyak memberikan dampak positif bagi masyarakat di Provinsi Jambi. 

"Disini kami sampaikan Pak Wamen, kami di Jambi punya 3.035 sumur aktif dan sudah dikelola dengan izin tambang rakyat. Ini tentu memberikan dampak positif untuk masyarakat,” jelasnya.

Selain itu, dalam kesempatan tersebut Al Haris juga meminta Wamen ESDM untuk berkontribusi dalam penyelesaian PI 10 persen untuk daerah Provinsi Jambi. 

“PI kita yang dalam proses, kami mohon ini wilayah Bupati Tanjab Barat, Tanjab Timur dan Muarojambi. Kami berharap dengan PAD Jambi kami hari ini, kami punya APBD Rp 5,6 triliun. Jadi, mohon kiranya pajak options yang hari ini sudah berbalik, dulu provinsi banyak sekarang sudah kami kasih kedaerah. Semoga dalam tahun ini ada harapan,” pinta Al Haris.

"Atas nama pemerintah dan masyarakat Provinsi Jambi, saya mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras mulai dari proses eksplorasi, pembangunan fasilitas produksi, hingga fase operasi yang akan segera dimulai. Kami menyadari bahwa keberhasilan ini tidaklah mudah, dan tentu membutuhkan komitmen, kolaborasi, dan ketekunan dari banyak pihak," pungkas Al Haris. 

Sementara itu, Wakil Menteri ESDM RI Yuliot Tanjung menyampaikan, investasi yang efisien pada Lapangan Akatara Jadestone Energy (Lemang) PTE. LTD di Akatara Field Kabupaten Tanjab Barat sebanyak 130 juta dolar atau setara dengan Rp 2 triliun. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan