Bale Aras

Dahlan iskan--

Saya mencoba download Bale. Bisa. Lewat GetApps. Bisa. Lalu ada pilihan bahasa–saya pilih yang bahasa Inggris. Bisa. Lalu harus memasukkan nomor telepon. Lho kode negara yang otomatis muncul: 98. Itu berarti Iran. Tapi ada pilihan negara. Saya pilih Indonesia. Muncul kode 62. Tinggal memasukkan nomor HP saya. Klik.

Jawaban yang muncul di layar: lihat foto.

tampilan aplikasi pengirim pesan di Iran: Bale.

"Harus pakai nomor lokal," jawab Purkon Hidayat yang sampai kemarin masih tertahan di Baku, ibu kota Azerbaijan. Purkon dan sekitar 100 orang Indonesia sudah berhasil keluar dari Iran.

BACA JUGA:Hasan Mabruri Mundur dari Pencalonan, Pemilihan Ketua KONI Jambi Periode 2025-2029

BACA JUGA:Wali Kota Jambi Apresiasi Peran Pers, Paparkan Capaian 100 Hari Kerja saat Coffee Morning Bersama Media

Kemarin sore mereka sudah bisa meninggalkan Baku. Siang ini, atau nanti sore, sudah bisa tiba di Jakarta.

Mereka dinaikkan Qatar Airways dari Baku lewat Doha. Tidak bisa sekaligus. Disesuaikan dengan ketersediaan seat pesawat komersial regular.

Dari Purkon saya tahu Iran punya بله (Bale) –semacam WhatsApp atau WeChat miliknya sendiri. Saat di Teheran, Purkon juga pakai Bale –artinya: na'am dalam bahasa Arab.

Purkon tidak tahu apakah Bale melayani komunikasi dalam bahasa Inggris. Ia tidak pernah mencoba. Di sana orang pakai Bale dalam bahasa Farsi --yang tulisannya mirip huruf Arab itu.

Purkon memang fasih berbahasa Farsi. Ia menjadi dosen di sana: mata kuliah manajemen. Waktu mengajar pun sudah pakai bahasa Farsi.

"Sulit mana belajar bahasa Farsi dibanding Arab?" tanya saya.

"Tampaknya, gramatikalnya sulit Arab, tapi yang lainnya tidak terlalu beda," jawab Purkon.

Setelah tamat teknik sipil Polban dan manajemen STIE Yogyakarta, Purkon memang kuliah di kota suci Qom dan Teheran. Di sana mendapat gelar master dan doktor. Karena itu bahasa Farsinya fasih. Bahkan disertasi untuk doktornya ditulis dalam bahasa Farsi. Judul disertasinya: Iya, kira kira judulnya: "Proyeksi Perdagangan Indonesia dan Iran tahun 2045".

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan