Pemkot Perluas Jaminan Sosial, Sasar Pekerja Rentan dan Disabilitas

JAMBI – Pemerintah Kota Jambi menyalurkan berbagai bantuan sosial kepada warga kurang mampu dalam rangka memperkuat perlindungan sosial di sejumlah wilayah kota. 

Bantuan tersebut mencakup santunan jaminan kematian, bantuan kesehatan, kursi roda bagi penyandang disabilitas, serta program bedah rumah bagi warga prasejahtera.

Santunan jaminan kematian diserahkan kepada ahli waris almarhum Agus Subekti, seorang pengemudi ojek online dari Teluk Kenali, Telanaipura. Santunan ini merupakan bagian dari program perlindungan bagi pekerja rentan.

Pemkot juga menyalurkan bantuan biaya pengobatan kepada dua warga. Bantuan tersebut diterima oleh Muhammad Haikal Ihsan, anak penghafal Al-Qur’an dari Pematang Sulur, dan Rudi Setiawan dari Pakuanbaru, Jambi Selatan, yang membutuhkan dukungan untuk berobat ke Palembang.

BACA JUGA:Menguatkan Sinergi dan Komunikasi Publik Bersama Media

BACA JUGA:Dorong Jadi Sentra Olahraga dan Ekonomi Baru Lokasi Eks Lokalisasi Pucuk

Dua kursi roda diberikan kepada penyandang disabilitas: Heny Herawati dari Tanjung Pasir dan Amelia Absyan dari Tanjung Sari.

Dalam upaya meningkatkan kualitas hunian, program Bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) kembali dilaksanakan. Salah satu penerimanya adalah Abdul Rasyid, penjual cilok di Kelurahan Kenali Asam, Kotabaru, yang sebelumnya tinggal bersama keluarganya di rumah yang tidak layak huni. Bantuan renovasi rumah telah selesai dan kini ditempati oleh keluarganya.

Selain bedah rumah, Pemerintah Kota Jambi juga tengah menyiapkan program pengadaan lahan untuk warga yang belum memiliki tempat tinggal. 

Program ini akan dikolaborasikan dengan RTLH dan ditujukan bagi warga tidak mampu yang belum memiliki rumah dan lahan sendiri. Pemerintah menargetkan program ini rampung sebelum akhir masa jabatan kepala daerah saat ini.

Upaya ini merupakan bagian dari strategi Pemkot Jambi untuk menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui akses terhadap tempat tinggal layak, layanan kesehatan, dan perlindungan sosial.

Dengan pelaksanaan program secara berkelanjutan, Pemkot berharap dapat menciptakan lingkungan sosial yang lebih aman, sehat, dan sejahtera bagi seluruh lapisan masyarakat.(zen)