104 Siswa Desa Pendung Mudik Dapat Bantuan Alat Tulis

JAMBI,JAMBIKORAN.COM - 104 siswa dari jenjang sekolah dasar, sekolah menengah pertama hingga Sekolah Menengah Atas mendapat bantuan alat tulis jelang tahun ajaran baru 2025, bantuan alat tulis ini diberikan oleh kepala Desa Pendung Mudik Kecamatan Air hangat bagi anak sekolah di desa Pendung Mudik kecamatan Air Hangat.  

Bantuan langsung alat tulis seperti Buku dan alat tulis lainnya diberikan dalam rangka membantu para orang tua dalam memberikan pendidikan kepada generasi muda desa Pendung Mudik Kerinci. 

Ruslan Dpt. Kepala Desa Pendung Mudik,kecamatan Air Hangat Kabupaten Kerinci dikonfirmasi media ini mengatakan bahwa tahun 2025 ini anak- anak desa Pendung Mudik mendapat bantuan alat tulis seperti Buku dan pena dan lainnya.

BACA JUGA:SAH Ingatkan Anggota DPRD Gerindra Jalankan Tugas dengan Integritas Penuh, Jaga Nama Baik Prabowo

BACA JUGA:Komisi II DPR : Belum Ada Pembahasan Wapres Berkantor di IKN

 “Program ini mulai jalan berjalan tahun 2025, dengan adanya bantuan alat untuk  anak-anak sekolah, untuk semua jenjang mulai dari SD hingga SMA,  diharapkan program ini akan terus dilaksanakan tiap tahunnya,”ujarnya.

Dengan adanya bantuan alat tulis gratis untuk jenjang sekolah SD ,SMP hingga SMA diharapkan dapat meringankan beban orang tua yang ada di desa Pendung mudik. 

"Kami rencanakan tahun depan jika memungkinkan maka tahun depan kami akan coba anggarkan untuk seragam sekolah grati,”terangnya.

Salah seorang siswa yang enggan namanya disebutkan mengaku senang dan bersyukur dengan adanya program bantuan alat tulis bagi siswa desa Pendung Mudik ini. "Kami berharap program ini bisa terus dijalankan oleh Kepala Desa Pendung Mudik,"bebernya. 

BACA JUGA:Facebook Jadi Sorotan, Minta Akses Media Pribadi Di Kamera Pengguna untuk Fitur AI Meta

BACA JUGA:1.584 KDMP Telah Terbentuk di Jambi, Setara dengan 99,9 Persen Dari Targeti

"Kami mewakili orang tua mengatur terima kasih kepada kepala desa Pendung Mudik telah memberikan alat tulis secara gratis bagi anak-anak sekolah di desa Pendung mudik, semoga program ini bisa terus berjalan untuk kedepannya,”harap orang tua siswa. (*)