4 Makanan Tinggi Serat, Bantu Jaga Kesehatan Pencernaan

JAKARTA – Menjaga kesehatan sistem pencernaan tidak selalu memerlukan cara yang rumit. Salah satu langkah paling sederhana namun efektif adalah memastikan asupan serat harian tercukupi. Serat tidak hanya penting untuk melancarkan buang air besar, tetapi juga bermanfaat dalam mengontrol gula darah, menurunkan kadar kolesterol, serta menjaga berat badan tetap ideal.

Berikut empat jenis makanan tinggi serat yang wajib Anda coba:

1. Raspberry

Dalam satu cangkir raspberry terkandung sekitar 8 gram serat. Buah ini juga kaya vitamin C, vitamin K, dan mangan, serta antioksidan alami yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat stres oksidatif. Raspberry bisa menjadi camilan sehat sekaligus memperkuat sistem imun tubuh.

BACA JUGA:3 Makanan Lezat Bantu Jaga Kesehatan Tiroid, Kaya Nutrisi Penting

BACA JUGA:Cara Efektif Melindungi Jantung, Jangan Tunggu Serangan Datang

2. Teff

Teff adalah biji-bijian kecil kaya serat dan protein dengan indeks glikemik rendah, sekitar 36,7. Artinya, makanan ini tidak menyebabkan lonjakan drastis pada kadar gula darah, sehingga cocok bagi penderita diabetes. Selain itu, teff bebas gluten, menjadikannya pilihan aman untuk penderita celiac atau sensitivitas gluten.

3. Labu Acorn

Dalam kondisi matang dan dimasak, satu cangkir labu acorn mengandung sekitar 9 gram serat. Sayuran ini juga tinggi vitamin A, vitamin C, magnesium, dan kalium. Vitamin A sangat penting bagi kesehatan mata, sistem kekebalan tubuh, dan fungsi reproduksi.

4. Biji Rami (Flaxseed)

Hanya dengan dua sendok makan biji rami, Anda sudah memperoleh lebih dari 5 gram serat. Selain itu, biji rami mengandung mineral penting seperti magnesium, tembaga, dan selenium yang mendukung fungsi tiroid dan bertindak sebagai antioksidan. Biji ini mudah ditambahkan ke dalam menu sarapan seperti oatmeal atau smoothie.

Menambahkan keempat makanan ini ke dalam pola makan harian bisa menjadi langkah cerdas untuk menjaga kesehatan pencernaan dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan. Yuk, mulai perhatikan asupan serat Anda dari sekarang. (*)