Pemkab Tebo Resmi Luncurkan Program Dokter Masuk Dusun

Bupati Tebo berfoto bersama warga dan dokter.-IST/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent

MUARATEBO — Pemerintah Kabupaten Tebo resmi meluncurkan program unggulan “Dokter Masuk Dusun” di Desa Teluk Kasai Rambahan, dusun kembang manis Kecamatan Tebo Ulu. 

Kegiatan launching dipimpin langsung oleh Bupati Tebo, Agus Rubbiyanto, SE.MM,didampingi oleh Wakil Bupati Tebo, Nazar Efendi,SE,MSi dan dihadiri oleh jajaran Forkopimda mewakili seluruh kepala OPD, camat, kepala puskesmas se kabupaten Tebo, kepala desa, organisasi profesi IDI,IBI,PPNI dan lainnya.

Program ini merupakan bagian dari Proyek Perubahan (Proper) Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II yang diinisiasi oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tebo dr. Riana Elizabeth, S. MKM.

 Tujuannya adalah memperluas jangkauan layanan kesehatan hingga ke dusun-dusun terpencil, memastikan seluruh lapisan masyarakat mendapatkan akses layanan kesehatan dasar yang memadai.

BACA JUGA:5 Orang Digaruk Polisi, Jaringan Pengedar Sabu Antar Kabupaten-Provinsi

BACA JUGA:Terdakwa Suap Proyek Pokir Minta Keringanan Hukuman

Kegiatan launching ditandai dengan pelayanan kesehatan terpadu bagi masyarakat, meliputi pengobatan umum,pemeriksaan gigi, serta pemeriksaan laboratorium sederhana,pemeriksaan ibu hamil dan pemantauan tumbuh kembang balita,juga dilaksanakan kegiatan sunat dan pelayanan KB gratisLayanan ini menyasar masyarakat umum, ibu hamil, dan balita sebagai kelompok prioritas dalam pemenuhan layanan kesehatan primer.

Dalam sambutannya, Bupati Tebo menyampaikan bahwa program “Dokter Masuk Dusun” adalah bentuk nyata komitmen pemerintah daerah dalam mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat. 

“Kami ingin memastikan tidak ada lagi warga di pelosok dusun yang kesulitan mengakses layanan kesehatan. Melalui program ini, pelayanan kesehatan hadir langsung di tengah masyarakat,” ujar Bupati Agus Rubiyanto

Antusiasme masyarakat tampak tinggi, dengan ratusan warga dari berbagai kelompok usia memanfaatkan kesempatan ini untuk mendapatkan layanan medis secara gratis. Para ibu hamil dan orang tua balita juga mendapatkan penyuluhan kesehatan serta pemeriksaan rutin untuk mendukung tumbuh kembang anak.

Stake holder terkait menyampaikan dukungan terhadap program ini dan ikut menandatangani spanduk dukungan komitmen dokter masuk dusun.

Program dokter masuk dusun sudah di uji cobakan sejak maret 2025 menghadapi sangat banyak kendala. Antara lain seperti akses jalan yang buruk, keterbatasan kendaraan operasional, kurangnya tenaga dokter, kurangnya obat dan bahan medis habis pakai dan lainnya.

“Alhamdulillah, setelah melalui proses yang cukup panjang permasalahan mulai dapat diatasi. Bapak Bupati menurunkan anggaran Rp 3,5 M untuk obat dan bahan medis habis pakai. IDI Tebo siap bersinergi dengan menjadwalkan anggotanya yg tidak bertugas di faskes pemerintah utk terjun langsung dalam pelayanan DMD,begitu juga dengan IBI,PPNI siap mendukung program DMD. Bahkan beberapa perusahaan di kecamatan sumay dan tujuh koto siap membantu kendaraan agar tim kesehatan bisa sampai ke dusun yg medannya sulit dilalui oleh kendaraan operasional Puskesmas,”ujarnya.

Program “Dokter Masuk Dusun” akan terus digulirkan ke seluruh wilayah di Kabupaten Tebo, menjadi salah satu pilar penting dalam mewujudkan VISI Bupati untuk meningkatkan kualitas hidup dan derajat kesehatan masyarakat Tebo.(Wan/Viz)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan