Sejarah Jembatan Gentala Arasy, Ikon Wisata Budaya di Atas Sungai Batanghari yang Gagal Dikelola Pemkot Jambi

Jembatan Gentala Arasy, ikon wisata Provinsi Jambi. -dok/jambi independent-

Jembatan Gentala Arasy kini tak hanya berfungsi sebagai penghubung dua sisi kota, tetapi juga menjadi destinasi wisata yang sarat nilai sejarah, budaya, dan religi.

Baik warga lokal maupun wisatawan kerap mengunjungi tempat ini untuk menikmati panorama sungai serta menara yang megah menjulang.  

BACA JUGA:Pemprov Jambi akan Selesaikan Konflik Lahan, Jika Daerah Tak Sanggup

BACA JUGA:Ujang Diringkus di Bandung, DPO Kasus Korupsi Pengadaan Alat Praktik SMK

Gentala Arasy, ikon Provinsi Jambi sebelumnya disebutkan akan diserahkan ke Pemkot Jambi, untuk dikelola. Asetnya, hingga saat ini belum diserah terimakan.

Meskipun, pada HUT Pemkot Jambi Mei lalu, Gentala Arasy direncanakan akan diserahkan oleh Pemprov Jambi, nyatanya hingga saat ini masih belum dilaksanakan. Jembatan Gentala ArasyJasa Pemandu Wisata Jambi

Gubernur Jambi, Al Haris, Rabu (6/8) menyebutkan, bahwa Gentala Arasy batal diserahkan ke Pemkot Jambi. dia secara tegas mengatakan, bahwa Gentala Arasy tetap akan dikelola oleh Pemprov Jambi.

Al Haris mengatakan, pihaknya sudah mengambil keputusan soal itu. 

BACA JUGA:Warga Pamenang Terancam 7 Tahun Penjara, Kepergok Curi Sawit dan CCTV

BACA JUGA:Podium Lagi, Pebalap Binaan Astra Honda Kencang melesat di Balapan Internasional

"Gentala Arasy itu tidak kita serahkan, kita sudah putuskan bahwa Gentala Arasy tetap Pemprov Jambi yang mengelolanya," katanya singkat usai memimpin rapat staf seluruh pejabat Eselon II di Ruang Pola Kantor Gubernur Jambi.

Senada dengan itu, Kepala Dinas Kominfo Provinsi Jambi, Ariansyah menambahkan, ada alasan Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Jambi mempertahankan jembatan gentala Arasy.

Ia menyebutkan, bahwa Pemprov Jambi akan membentuk satu bidang khusus di bawah naungan Dinas pariwisata yang menjadi pengelola. 

“Kita ada ini nanti, ada satu bidang yang khusus untuk mengelolanya. Jadi ada penambahan bidang di Dinas Pariwisata, itu untuk mengurus semua aset-aset yang dibangun menggunakan APBD Provinsi Jambi, khususnya di dalam pengelolaan destinasi wisata, termasuk Jembatan Gentala Arasy,” katanya.   

Ariansyah juga mengatakan, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) atau bidang pengelolaan destinasi wisata telah dibentuk oleh Pemprov Jambi. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan