Verifikasi Data Fakir Miskin Dimulai, Wali Kota Libatkan Seluruh RT di Jambi

BIMTEK: Walikota Jambi, Maulana saat membuka Bimtek Verval Data Fakir Miskin.-RIZAL ZEBUA/JAMBI INDEPENDENT-Jambi Independent
Sistem pendataan yang digunakan bernama Sistem Informasi Atensi dan Tata Sosial Kota Jambi (ATASEE), yang menjadi instrumen digital utama dalam program verifikasi dan validasi.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Jambi, Yunita Indrawati menjelaskan bahwa, tujuan kegiatan ini adalah untuk menjadikan RT sebagai garda terdepan dalam melakukan verifikasi dan memotret kondisi riil kemiskinan di lapangan.
“Dari total sekitar 342 ribu jiwa, terdapat 75 ribu data yang akan kita verval. Kami telah membentuk 265 tim verval, namun itu belum cukup karena keterbatasan area dan kondisi masyarakat. Maka kami inisiasi pelibatan semua RT,” jelas Yunita.
Hingga saat ini, sudah sekitar 13 ribu KK yang berhasil diverifikasi. Namun, masih ada sekitar 60 ribu jiwa lagi yang belum terverifikasi. Pemerintah menargetkan pendataan ini dapat diselesaikan secara bertahap pada tahun ini.
“Kami belum fokus ke hasil akhir (finish), tetapi pada tahap pemeringkatan berdasarkan indikator yang objektif,” terangnya.
“Ini penting agar kebijakan sosial kita benar-benar menyasar yang berhak,” tambahnya.
Pemerintah Kota Jambi berkomitmen untuk menyelesaikan proses verifikasi ini sebagai dasar perencanaan intervensi sosial yang akurat dan berkelanjutan. (zen/enn)