Soal Radikalisme, Sekda Ridwan Ingatkan Camat dan Lurah Jangan Diam!

Pemkot Jambi Gandeng Densus 88 Sosialisasikan Bahaya Radikalisme--

JAMBI,  JAMBIKORAN.COM  - Kota Jambi makin serius menjaga wilayahnya tetap aman dari ancaman paham intoleran, radikalisme, dan terorisme.

Melalui Badan Kesbangpol, Pemkot menggelar kegiatan Sosialisasi Kebangsaan yang melibatkan berbagai pihak, termasuk Densus 88 Anti Teror Polri.

Acara yang digelar Rabu (15/10) ini turut dihadiri tokoh agama, masyarakat, aparatur pemerintah, hingga aparat keamanan.

Fokus utamanya adalah memperkuat wawasan kebangsaan dan mendorong peran aktif semua elemen dalam mencegah penyebaran paham ekstrem.

“Kita tidak bisa anggap enteng penyebaran paham radikal, apalagi di era digital seperti sekarang. Informasi bisa menyebar dengan sangat cepat,” ujar Kepala Kesbangpol Kota Jambi, Raden Jufri.

Ia juga menyampaikan apresiasi atas kolaborasi Pemkot Jambi dengan Densus 88.

Menurutnya, sinergi seperti ini penting untuk deteksi dini potensi ancaman yang bisa mengganggu ketertiban dan keamanan masyarakat.

“Kami sangat berterima kasih atas dukungan Densus 88. Pendekatan kolaboratif seperti ini sangat dibutuhkan untuk menangkal radikalisme sejak dini,” tambahnya.

Sementara itu, Sekda Kota Jambi, A Ridwan, menegaskan bahwa menjaga keamanan wilayah bukan tugas satu pihak saja.

Ia mendorong seluruh jajaran pemerintah dari tingkat kota hingga kelurahan untuk aktif terlibat.

“Kalau ada indikasi atau gejala radikalisme, jangan tunggu. Camat dan lurah harus segera turun tangan. Ini tanggung jawab bersama,” tegasnya.

Ridwan juga mengajak masyarakat untuk lebih peka terhadap aktivitas mencurigakan.

Ia mengingatkan, langkah pencegahan jauh lebih baik ketimbang penindakan setelah kejadian.

Dalam forum tersebut, peserta juga diajak memahami akar-akar penyebaran paham radikal, mulai dari isu sosial, ekonomi, hingga manipulasi sentimen keagamaan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan