Maulana Galakkan Aksi Bersih-Bersih

BERSIH-BERSIH: Walikota Jambi, Maulana saat ikut aksi bersih-bersih di Danau Sipin.-Ist/Jambi Independent-Jambi Independent
Jambi – Inisiasi bersih-bersih, terus digalakkan Wali Kota Jambi, Maulana. Di antaranya dengan melakukan bersih-bersih di sekitaran objek wisata Danau Sipin, Rabu (24/9) kemarin.
Giat bersih-bersih ini, melibatkan jajaran pegawai di lingkungan Pemkot Jambi, serta berkolaborasi dengan TNI-Polri.
Kegiatan ini juga dilakukan, dalam rangka Clean Up Day tahun 2025. Wali Kota Jambi, Maulana bahkan tampak ikut turun langsung untuk membersihkan beberapa titik di kawasan tersebut.
“Ini kita lakukan sebagai upaya menjaga kelestarian lingkungan dan membangun kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan,” sebut Maulana.
BACA JUGA:Pengamat Pertanyakan Pengawasan di Daerah, 10 Perusahaan Batu Bara di Jambi Kena Sanksi
BACA JUGA:Ratusan Kilogram Barang Bukti Dimusnahkan, Selamatkan 824 Ribu Jiwa
Hal ini juga dikatakannya, sejalan dengan visi misi Kota Jambi, yaitu menuju “Kota Jambi Bahagia”.
Danau Sipin, yang memiliki luas sekitar 89 hektare dikenal sebagai salah satu destinasi wisata favorit masyarakat Kota Jambi khususnya, dengan pemandangan yang indah dan asri, patut dijaga bersama kebersihan dan kelestarian di kawasan tersebut.
“Ini juga sebagai upaya membangun komitmen bersama dalam menjaga aliran sungai dan kelestarian danau,” timpal Maulana.
Walikota Maulana juga menyampaikan bahwa, kegiatan gotong-royong massal ini bukan hanya sebatas aksi bersih-bersih semata.
“Namun juga menjadi simbol kesadaran bersama untuk menjaga lingkungan, khususnya kawasan sungai dan Danau Sipin,” tegas Maulana.
Lebih lanjut, pada kesempatan yang sama, Maulana juga meresmikan Program Kampung Bahagia. Program ini merupakan pembangunan berbasis komunitas yang digerakkan melalui gotong royong di 67 RT.
“InsyaAllah tahun depan seluruh RT akan kita libatkan dalam program Kampung Bahagia ini. Dengan berbasis komunitas, masyarakat bisa bekerja sama untuk menjaga lingkungan yang bersih,” ujarnya.
Pemerintah Kota berharap program tersebut dapat berjalan dengan baik dan lancar yang mencakup tata kelola sampah, infrastruktur, pembangunan kepemudaan, hingga kegiatan keagamaan dan program kampung bahagia ini tidak hanya berhenti pada 67 RT tetapi dapat terus diperluas ke seluruh RT di Kota Jambi. (mg02/zen/enn)