Lampu Mobil Tua Buram atau Pecah? Begini Solusi Re-Mika yang Aman

Lampu Mobil Tua Buram atau Pecah? Begini Solusi Re-Mika yang Aman--
JAMBIKORAN.COM - Pemilik mobil lawas kerap menghadapi tantangan ketika mencari suku cadang orisinal, terutama bagian lampu utama.
Masalah seperti mika lampu yang pecah atau buram sering muncul, sementara komponen aslinya sudah tidak diproduksi lagi.
Namun, ada solusi yang kini banyak dilakukan pemilik kendaraan klasik, yakni re-mika atau pembuatan ulang mika lampu secara custom. Meski begitu, proses ini hanya bisa dilakukan dengan beberapa ketentuan teknis tertentu.
Menurut Dadan Hamdan Fadilah, pemilik bengkel Dan’s Motor di Ciledug, Kota Tangerang, restorasi mika untuk mobil tua masih sangat memungkinkan selama memenuhi syarat utama.
BACA JUGA:Rumor Pembatalan Fast & Furious 11, Vin Diesel Angkat Bicara
BACA JUGA:Pongki Barata Soroti Tantangan Royalti Musik
Salah satunya, mobil harus masih memiliki batok atau cangkang lampu bagian belakang. Selain itu, desain mika juga perlu relatif sederhana tanpa terlalu banyak lekukan, agar proses pencetakan ulang bisa berjalan mulus.
Berbeda dengan mobil modern yang memiliki desain lampu kompleks dan berlekuk, model lampu pada mobil era lama justru cenderung kotak dan rata, sehingga lebih mudah dibuat ulang.
Bahkan, jika mika lamanya sudah tidak ada sama sekali, selama masih tersisa bagian batok lampu, proses re-mika tetap dapat dilakukan.
Metode re-mika menjadi solusi bagi pemilik mobil tua ketika suku cadang orisinal sulit ditemukan. Selain menjaga tampilan klasik kendaraan, cara ini juga memastikan lampu tetap berfungsi dengan baik di jalan.
BACA JUGA:Fabian Glen dan Ivana Lasama Pimpin Klasemen JAPFA Chess Festival 2025
BACA JUGA:Kalahkan Indonesia, Arab Saudi di Puncak
Untuk biaya, pembuatan ulang mika mobil Jepang dibanderol mulai dari Rp 500.000, sedangkan mobil Eropa mulai sekitar Rp 1 juta, tergantung model kendaraan dan tingkat kerusakan. (*)