Manfaat Mengurangi Gula bagi Kesehatan Tubuh

Reporter: Finarman |

Editor: Finarman |

Sabtu , 11 Oct 2025 - 20:00

-Ist/Jambi Independent-Jambi Independent

Gula merupakan sumber makanan utama bagi bakteri penyebab kerusakan gigi. Dengan membatasi asupan gula, risiko gigi berlubang, radang gusi, dan masalah kesehatan mulut lainnya dapat diminimalkan.

7. Meningkatkan Kesehatan Mental

Penelitian menunjukkan adanya kaitan antara konsumsi gula tinggi dengan peningkatan risiko gangguan mental seperti kecemasan dan depresi. Mengurangi gula dapat membantu menstabilkan suasana hati dan mendukung fungsi otak yang lebih optimal, apalagi jika disertai dengan pola makan bergizi seimbang.

Mengurangi gula tidak hanya berdampak pada berat badan, tetapi juga memberikan perbaikan menyeluruh pada berbagai aspek kesehatan. Dengan kebiasaan makan yang lebih seimbang, tubuh akan bekerja lebih efisien dan risiko penyakit kronis pun dapat ditekan secara signifikan.(*)

manfaat mengurangi gula bagi kesehatan tubuh                            membatasi konsumsi gula merupakan salah satu langkah penting dalam menjaga kesehatan jangka panjang. meskipun pada awalnya terasa menantang, pengurangan asupan gula terbukti memberikan berbagai manfaat positif bagi tubuh. berikut ini sejumlah perubahan baik yang dapat terjadi ketika anda mulai mengurangi konsumsi gula dalam keseharian:
1. energi lebih stabil sepanjang hari
menghindari konsumsi gula berlebih membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil. asupan gula yang tinggi kerap menyebabkan lonjakan energi yang cepat, diikuti oleh penurunan drastis, sehingga membuat tubuh mudah lelah dan sulit berkonsentrasi. dengan mengurangi gula, tubuh memperoleh pasokan energi yang lebih konsisten dan tahan lama, yang berdampak langsung pada peningkatan fokus dan produktivitas.
baca juga:langkah penting sebelum memulai olahraga berat
baca juga:teknik melipat pakaian agar tetap rapi saat bepergian
2. membantu menurunkan berat badan
gula sering kali menambah asupan kalori tanpa memberikan nilai gizi yang memadai. dengan membatasi konsumsi gula, asupan kalori harian juga berkurang, yang mendukung proses penurunan berat badan. selain itu, makanan tinggi gula umumnya rendah serat, sehingga tidak memberikan rasa kenyang yang bertahan lama.
3. menjaga kesehatan jantung
asupan gula yang berlebihan dapat meningkatkan kadar trigliserida dan menurunkan kolesterol baik (hdl), yang berkontribusi pada risiko penyakit jantung. dengan mengurangi konsumsi gula, tekanan pada sistem kardiovaskular menurun, sehingga kesehatan jantung lebih terjaga.
4. kulit tampak lebih sehat
gula diketahui dapat mempercepat proses peradangan dan merusak kolagen, protein penting yang menjaga kekencangan dan elastisitas kulit. dengan mengurangi gula, kondisi kulit bisa membaik, termasuk berkurangnya jerawat dan iritasi, serta tampilan kulit yang lebih cerah dan sehat.
5. mengurangi risiko diabetes tipe 2
konsumsi gula secara berlebihan dapat menurunkan sensitivitas insulin dan meningkatkan risiko diabetes tipe 2. mengurangi gula dalam pola makan membantu menyeimbangkan kadar gula darah dan mendukung metabolisme tubuh secara keseluruhan.
6. menjaga kesehatan gigi
gula merupakan sumber makanan utama bagi bakteri penyebab kerusakan gigi. dengan membatasi asupan gula, risiko gigi berlubang, radang gusi, dan masalah kesehatan mulut lainnya dapat diminimalkan.
7. meningkatkan kesehatan mental
penelitian menunjukkan adanya kaitan antara konsumsi gula tinggi dengan peningkatan risiko gangguan mental seperti kecemasan dan depresi. mengurangi gula dapat membantu menstabilkan suasana hati dan mendukung fungsi otak yang lebih optimal, apalagi jika disertai dengan pola makan bergizi seimbang.
mengurangi gula tidak hanya berdampak pada berat badan, tetapi juga memberikan perbaikan menyeluruh pada berbagai aspek kesehatan. dengan kebiasaan makan yang lebih seimbang, tubuh akan bekerja lebih efisien dan risiko penyakit kronis pun dapat ditekan secara signifikan.(*)