5 Makanan Pemicu Serangan Asam Lambung, Wajib Dihindari

JAMBI – Asam lambung merupakan kondisi yang bisa dialami siapa saja dan menyebabkan gejala seperti nyeri pada ulu hati, mual, hingga muntah. Untuk mencegah naiknya asam lambung, penting bagi kita untuk memperhatikan pola makan dan menghindari konsumsi makanan yang dapat memicu gejala tersebut.

Berikut lima jenis makanan yang perlu dihindari untuk mencegah serangan asam lambung:

1.Makanan Pedas

Makanan pedas yang mengandung cabai atau lada dapat meningkatkan gejala refluks asam. Rasa pedas ini kerap memicu sensasi mulas dan terbakar di dada. Oleh karena itu, sebaiknya mengurangi bahkan menghindari konsumsi makanan pedas.

BACA JUGA:Rutin Gelar Pelatihan SMAP SNI ISO 37001, SKK Migas PetroChina Dorong Perilaku Antisuap Jadi Budaya Kerja

BACA JUGA:Musnahkan Hampir 1 Kg Sabu

2.Makanan Rasa Asam

Buah-buahan seperti jeruk dan produk olahannya seperti jus jeruk mengandung asam yang dapat memperparah rasa mulas, terutama jika dikonsumsi saat perut kosong. Kandungan asam ini bisa menyebabkan sensasi terbakar yang berhubungan dengan mag.

3.Cokelat

Meski banyak disukai, cokelat termasuk makanan yang bisa memicu naiknya asam lambung. Kandungan lemak tinggi dan zat kakao, serta theobromine dan kafein dalam cokelat dapat menyebabkan refluks. Namun, cokelat hitam diketahui memiliki kandungan zat pemicu refluks yang lebih sedikit dibanding cokelat lainnya.

4. Peppermint

Peppermint dikenal menyegarkan napas, tapi di sisi lain bisa menyebabkan naiknya asam lambung. Kandungan peppermint dapat membuat sfingter esofagus rileks sehingga memungkinkan asam lambung naik dan menimbulkan sensasi panas di dada.

Dengan menghindari lima jenis makanan tersebut, diharapkan gejala asam lambung dapat dikurangi dan kesehatan pencernaan tetap terjaga. Selain itu, pola makan yang sehat dan teratur juga sangat dianjurkan untuk menjaga kestabilan asam lambung.(*/Viz)