Bupati Dillah Launching Seragam Sekolah Gratis dan Teken MOU Bersama BPJS

Reporter: Harpandi |

Editor: Surya Elviza |

Senin , 20 Oct 2025 - 19:18

Bupati Dillah saat memberikan bantuan seragam sekolah gratis secara simbolis di SMPN 17 Muarasabak Barat.-Harpandi/Jambi Independent-Jambi Independent

Didampingi Wakil Bupati Muslimin Tanja, Bupati Dillah Hikmah Sari, saat diwawancarai usai melaksanakan penandatanganan MoU kerjasama ini dengan tegas menyampaikan, mulai tanggal 21 Oktober 2025 yang bertepatan dengan HUT ke-26 Kabupaten Tanjab Timur, seluruh masyarakat di kabupaten ini bisa berobat secara gratis hanya dengan menggunakan KTP atau KK dengan alamat domisili di Kabupaten Tanjab Timur.

"Ini juga sesuai dengan 18 program unggulan Merata. Kami dengan OPD terkait juga sudah rapat bersama, nanti kita akan memenuhi seluruh tenaga kesehatan di setiap Faskes hingga tingkat bawah yang ada di kabupaten ini. Kita akan tempatkan sesuai dengan peruntukannya, jadi tidak ada lagi penumpukan tenaga medis di satu lokasi Faskes saja, akan kita tempatkan secara merata," ungkapnya.

Sementara itu, Kadis Kesehatan, Nasrul Diman, SKM., saat diwawancarai usai kegiatan ini menuturkan, sesuai regulasi pelayanan kesehatan gratis ini dari BPJS, nantinya ada 140 penyakit yang akan ditanggulangi di Faskes.

"Selain ada pelayanan kesehatan secara gratis di Faskes kita, ada pula yang tidak dilayani secara gratis, salah satunya seperti yang berkaitan dengan aksi percobaan bunuh diri dan sejenisnya," tuturnya.

Santi Lestari, Perwakilan BPJS Kesehatan Cabang Jambi yang didampingi oleh Marta, Kepala Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Tanjab Timur dalam wawancaranya menyebutkan, Kabupaten Tanjab Timur ini sudah sampai 100 persen penduduknya terdaftar dalam program JKN, yang masuk dalam 17 program prioritas dan Asta Cita Presiden RI, serta selaras dengan visi misi Bupati serta Wakil Bupati Tanjab Timur.

"Untuk di Provinsi Jambi, keaktifan yang sampai 100 persen baru Kabupaten Tanjab Timur, Kabupaten Sarolangun dan Kota Jambi. Jadi kami sangat mengapresiasi terkait hal ini dan dalam salah satu poin MoU tadi, kita akan mempermudah masyarakat untuk mendapatkan pelayanan di Faskes yang ada di Kabupaten Tanjab Timur, selaras dengan peningkatan mutu pelayanan kesehatan di kabupaten ini," pungkasnya. (Pan/Viz)

bupati dillah launching seragam sekolah gratis dan teken mou bersama bpjs                                muarasabak - satu hari menjelang puncak hut ke-26 kabupaten tanjab timur, bupati hj. dillah hikmah sari, s.t., melaksanakan launching pemberian seragam sekolah gratis sekaligus menandatangani mou bersama bpjs kesehatan, senin 20 oktober 2025, pagi.
pemberian seragam sekolah gratis ini dilakukan secara simbolis di paud/tk pembina, sdn 77 dan smpn 17 yang ada di kecamatan muarasabak barat.
bupati didampingi wakil bupati muslimin tanja, s.t.hi., m.si., kadis pendidikan, syafaruddin, s.ip., dan perwalian opd terkait, bupati hj. dillah hikmah sari, s.t..
dalam wawancaranya disela-sela kegiatan ini mengatakan, dengan perjuangan yang luar biasa dan di tengah efisiensi anggaran yang harus dihadapi, launching pemberian seragam sekolah gratis untuk siswa baru paud/tk, sd dan smp baik itu negeri ataupun swasta yang ada di bawahnya kewenangan pemkab tanjab timur bisa dilaksanakan.
baca juga: listrik sering padam hingga 7 jam, pln lakukan perbaikan 
baca juga:bupati tebo lantik 14 pejabat eselon ii, dorong penyegaran dan percepatan pembangunan
"dengan tekad dan semangat yang kuat, serta mengefisiensikan anggaran perjalanan dinas dan lain sebagainya, kami berupaya semaksimal mungkin untuk melaksanakan 18 program marata, yang tujuannya untuk kemajuan kabupaten tercinta dan juga untuk kesejahteraan masyarakat kami," ujarnya.
diharapkan dengan adanya pemberian seragam sekolah gratis ini yang akan berlangsung secara bertahap hingga akhir desember 2025, bisa membantu pengeluaran orang tua atau wali murid dalam memenuhi kebutuhan sekolah anak-anak di kabupaten ini.
sementara itu, kadis pendidikan kabupaten tanjab timur, syafaruddin, s.ip., saat diwawancarai menjelaskan, dalam launching pemberian seragam sekolah gratis kali ini, ada 90 siswa penerima.
terdiri dari 18 paud/tk, 36 sd dan 36 smp sederajat penerima bantuan yang masuk dalam 18 program merata bupati dan wakil bupati tanjab timur.
"dari pendapataan yang telah kami lakukan, keseluruhan ada 9.994 orang siswa padu/tk, sd dan smp sederajat yang akan mendapatkan paket bantuan seragam sekolah gratis ini, itu akan kita salurkan secara bertahap hingga akhir desember 2025. selain untuk siswa baru, pemberian seragam sekolah gratis ini juga akan disalurkan untuk siswa kurang mampu ke depannya, tetapi kita lihat juga kemampuan apbd nantinya," jelasnya.
terpisah, solihatin, salah satu orang tua siswa kelas i di min ii, kelurahan parit culum ii, kecamatan muarasabak barat yang anaknya mendapatkan bantuan seragam sekolah gratis ini mengucapkan terima kasih kepada bupati dan wakil bupati tanjab timur yang telah perduli terhadap siswa di kabupaten ini.
"pemberian seragam sekolah gratis ini sangat membantu kami orang tua siswa pak, soalnya salah satu kebutuhan sekolah yang cukup besar biayanya terkait pembelian seragam sekolah ini pak. apalagi seperti saya ini pak, anak 3 dan yang sekolah ada 2, jadi sangat terbantu dengan adanya pemberian seragam sekolah gratis ini," ucapnya.
usai melaksanakan pemberian seragam sekolah gratis ini, bupati dan wakil bupati tanjab timur langsung melanjutkan agenda penandatanganan mou kerjasama antara pemkab tanjab timur dan bpjs kesehatan, terkait pelayanan kesehatan yang lebih maksimal dan mudah untuk masyarakat kabupaten tanjab timur, di ruang kantor bupati setempat.
didampingi wakil bupati muslimin tanja, bupati dillah hikmah sari, saat diwawancarai usai melaksanakan penandatanganan mou kerjasama ini dengan tegas menyampaikan, mulai tanggal 21 oktober 2025 yang bertepatan dengan hut ke-26 kabupaten tanjab timur, seluruh masyarakat di kabupaten ini bisa berobat secara gratis hanya dengan menggunakan ktp atau kk dengan alamat domisili di kabupaten tanjab timur.
"ini juga sesuai dengan 18 program unggulan merata. kami dengan opd terkait juga sudah rapat bersama, nanti kita akan memenuhi seluruh tenaga kesehatan di setiap faskes hingga tingkat bawah yang ada di kabupaten ini. kita akan tempatkan sesuai dengan peruntukannya, jadi tidak ada lagi penumpukan tenaga medis di satu lokasi faskes saja, akan kita tempatkan secara merata," ungkapnya.
sementara itu, kadis kesehatan, nasrul diman, skm., saat diwawancarai usai kegiatan ini menuturkan, sesuai regulasi pelayanan kesehatan gratis ini dari bpjs, nantinya ada 140 penyakit yang akan ditanggulangi di faskes.
"selain ada pelayanan kesehatan secara gratis di faskes kita, ada pula yang tidak dilayani secara gratis, salah satunya seperti yang berkaitan dengan aksi percobaan bunuh diri dan sejenisnya," tuturnya.
santi lestari, perwakilan bpjs kesehatan cabang jambi yang didampingi oleh marta, kepala kantor bpjs kesehatan kabupaten tanjab timur dalam wawancaranya menyebutkan, kabupaten tanjab timur ini sudah sampai 100 persen penduduknya terdaftar dalam program jkn, yang masuk dalam 17 program prioritas dan asta cita presiden ri, serta selaras dengan visi misi bupati serta wakil bupati tanjab timur.
"untuk di provinsi jambi, keaktifan yang sampai 100 persen baru kabupaten tanjab timur, kabupaten sarolangun dan kota jambi. jadi kami sangat mengapresiasi terkait hal ini dan dalam salah satu poin mou tadi, kita akan mempermudah masyarakat untuk mendapatkan pelayanan di faskes yang ada di kabupaten tanjab timur, selaras dengan peningkatan mutu pelayanan kesehatan di kabupaten ini," pungkasnya. (pan/viz)