Warga Suak Bertarung Melawan Sakit, Harapkan Uluran Tangan untuk Biaya Pengobatan

LEMAH : Kondisi warga Suak Muaro Jambi yang membutuhkan bantuan dan uluran tangan.- Junaidi/Jambi Independent-Jambi Independent

MUARO JAMBI – Di sebuah rumah sederhana di RT 01, Desa Suak Putat, Kecamatan Sekernan, Kabupaten Muaro Jambi, seorang pria paruh baya bernama Sulaiman berjuang melawan sakit yang kian menggerogoti tubuhnya. 

Ia hanya bisa terbaring lemah, bergantung pada dua tabung oksigen setiap hari untuk sekadar bisa bernapas. Kata dokter, Sulaiman menderita penyakit asma.

Sulaiman kini tidak hanya kehilangan kesehatan, tapi juga penghidupan. Kondisinya yang semakin melemah membuat ia tidak lagi mampu bekerja. Istri dan anak perempuannya pun menjadi tumpuan, meski di tengah segala keterbatasan.

“Setiap hari, kami butuh dua tabung oksigen. Satu tabung harganya Rp45 ribu. Tapi sekarang, untuk makan saja sudah susah,” ujar sang istri, Juna, dengan suara tertahan saat ditemui di kediamannya.

BACA JUGA:Pemkot Sungai Penuh dan Kanwil Kemenkumham Jambi Sepakati Kerja Sama di Bidang Pemasyarakatan

BACA JUGA:Wagub Abdul Sani Ajak Perhatikan Ponpes, Pada Tablik Akbar Hari Santri Nasional 2025 di Merangin

Tak hanya oksigen, Sulaiman juga membutuhkan pampers dewasa. Namun, karena keterbatasan biaya, keluarga hanya bisa menggunakan kain bekas sebagai pengganti. Kamar mandi yang berjarak beberapa meter dari tempat tidur pun sudah tak mungkin ia jangkau sendiri.

“Anak saya perempuan, saya sendiri sudah tidak kuat angkat dia (Sulaiman) ke kamar mandi. Kami hanya bisa pasrah. Kalau ada kain bersih, itu yang kami pakai,” tutur Juna lirih, seraya menyeka air mata.

Kondisi ini telah berlangsung berbulan-bulan. Selama itu pula, keluarga hanya mengandalkan bantuan dari kerabat dan tetangga sekitar. Namun, bantuan tersebut tak cukup untuk menutup kebutuhan medis harian yang terus meningkat.

“Kami sangat berharap ada bantuan dari pemerintah atau siapa pun yang peduli. Kami sudah tidak tahu harus ke mana lagi meminta pertolongan,” ujarnya pelan.

Harapan itu sedikit terbuka ketika Ketua BAZNAS Kabupaten Muaro Jambi, Kasmadi, menyatakan kesiapan pihaknya untuk membantu.

“BAZNAS siap memberikan bantuan, tapi sesuai prosedur, bantuan baru bisa diberikan setelah ada pengajuan proposal. Biasanya, pemerintah desa yang membantu membuatkan proposal tersebut,” ujar Kasmadi saat dikonfirmasi.

Menurut Kasmadi, BAZNAS biasanya memberikan bantuan sebesar Rp2 juta untuk warga miskin yang tengah sakit dan membutuhkan perawatan.

“Kami mendorong agar Pemdes Suak Putat segera membantu membuatkan proposal agar bantuan bisa segera disalurkan,” katanya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan