Cekcok di SPBU, Berujung Tewasnya Seorang Sopir

Reporter: Rizal Zebua |

Editor: Rizal Zebua |

Rabu , 22 Oct 2025 - 20:01

Cekcok akibat saling serobot antrean di SPBU Limau Sembawa berujung tragis—seorang sopir angkutan desa tewas ditembak pengendara Kijang Innova Reborn di Jalan Lintas Timur, Banyuasin. Polisi kini memburu pelaku yang melarikan diri. -Ist/Jambi Independent-Jambi Independent

cekcok di spbu, berujung tewasnya seorang sopir                            warga desa tanjung agung, kecamatan banyuasin iii, kabupaten banyuasin digegerkan oleh insiden penembakan yang menewaskan seorang sopir angkutan desa, selasa (21/10).
peristiwa tragis ini diduga berawal dari perselisihan di stasiun pengisian bahan bakar umum (spbu) limau sembawa yang melibatkan pengendara mobil kijang innova reborn.
menurut informasi yang dihimpun, korban yang diketahui bernama obi, sopir angkutan desa yang sehari-hari melayani rute antarwilayah, tewas setelah ditembak di bagian kiri perut oleh pengendara kijang innova reborn yang hingga kini belum diketahui identitasnya maupun nomor polisinya.
kronologi kejadian bermula saat keduanya berselisih karena saling serobot antrean saat mengisi bahan bakar di spbu.
baca juga:motif belum diketahui, wanita muda tewas gantung diri
baca juga:ditangkap di rumah sendiri
pertengkaran mulut yang semula hanya sebatas adu argumen itu ternyata berlanjut hingga ke wilayah jalan lintas timur palembang–betung, tepatnya di desa tanjung agung.
saksi mata menyebutkan, kedua kendaraan sempat saling kejar hingga berhenti di tepi jalan. di lokasi tersebut, keduanya kembali terlibat perkelahian di pinggir jalan.
beberapa pelajar yang tengah berada di dalam angkutan desa sempat panik dan berteriak ketakutan.
situasi semakin mencekam ketika pelaku diduga mengambil pistol dari dalam mobilnya.
tanpa banyak bicara, pelaku langsung menembak obi hingga korban terkapar bersimbah darah. setelah itu, pelaku langsung melarikan diri meninggalkan lokasi kejadian.
kapolres banyuasin akbp ruri prastowo sik melalui kasi humas polres banyuasin akp sutedjo ketika dikonfirmasi mengatakan kalau anggota masih di lapangan."tim masih dilapangan,"singkatnya.
sementara itu, camat banyuasin iii santo juga membenarkan kabar duka tersebut. “korban meninggal dunia akibat luka tembak di bagian perut sebelah kiri,” katanya.
warga sekitar, madi, menuturkan bahwa korban sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat, namun nyawanya tidak tertolong.
“korban sudah meninggal saat dibawa ke rumah sakit,” ungkapnya dengan nada sedih.
polisi saat ini telah memasang garis polisi di lokasi kejadian dan mengumpulkan sejumlah bukti serta keterangan saksi.
kasus penembakan ini menjadi perhatian serius warga setempat yang berharap pelaku segera ditangkap dan diadili sesuai hukum yang berlaku.(*)