Pendonor Darah Meningkat Tiap Tahun

JAMBI,JAMBIKORAN.COM - Setiap tahunnya, jumlah pendonor darah di Jambi selalu meningkat. Hal ini didasari atas pemikiran masyarakat akan pentingnya mendonorkan darah bagi para pasien-pasien yang membutuhkan, serta manfaat yang akan mereka terimanya. 

 

Pertahunnya golongan darah yang benyak didonorkan yaitu golongan darah O. Hal ini dipengaruhi oleh jumlah populasi warga Indonesia yang mayoritas memiliki golongan darah O.

 

“Golongan darah O itu yang paling banyak, kedua populasi paling banyak yaitu golongan darah B resus positif, golongan darah A, dan yang paling sedikit adalah AB,” ungkap dr. Refy selaku Manajer Kualitas UUD PMI Kota Jambi.

 

Seperti yang diketahui, bahwa golongan darah AB memiliki jumlah populasi paling sedikit.

 

“Kita pernah donor itu dapat 100 kantong, dan golongan darah AB itu hanya 5 kantong. Selebihnya itu dari golongan darah O,” katanya.

 

dr. Refy mengungkapkan bahwa, setiap pendonor tergabung dalam sebuah komunitas yang ada di Jambi.

 

Komunitas-komunitas tersebut diantaranya adalah Komunitas Donor Darah Sukarela Jambi, Komunitas Relawan Jambi, Komunitas Budha, dan Komunitas dari pengajian.

 

Pihak PMI kini juga telah melaksanakan sebuah program bernama “Kampung Donor Darah”, setiap kampung perkelurahan dan per RT, beberapa telah tergabung dalam program tersebut.

 

Masing-masingnya memiliki koordinator yang akan mendata setiap golongan darah yang dimiliki oleh penduduknya.

 

“Berat badan yang kurang dari 45 kilo tidak bisa mendonorkan arah. Karena dalam satu kantong akan diambil 350 cc, sedangkan manusia tidak boleh kehilangan darah lebih dari 10 persen dari berat badannya. Jika pendonor memiliki berat badan kurang dari 45 Kg, maka pendonor akan ngedrop dan kekurangan cairan,” ujarnya.

 

Diketahui perbulannya ada sekitar 2.800 kantong darah yang didapatkan.

 

Pelayanan darah di PMI terbagi menjadi dua, yakni donor darah dan pelayanan darah.

 

Jika ingin mendonorkan darah pastikan diri anda sehat dan isi formular yang telah disediakan. Setelah mengisi formular maka selanjutnya aka nada pemeriksaan Kesehatan.

 

Jika pendonor dinyatakan lulus dari pemeriksaan kesehatan, maka tahap selanjutnya pendonor akan dibawa keruang penyadap darah untuk diambil darahnya.