Bupati M. Syukur Serahkan Bantuan, Layani Masyarakat, dan Tinjau Potensi Daerah
Bupati M Syukur menyerahkan berbagai bentuk bantuan, di Jangkat Timur, paket sembako bagi warga kurang mampu, santunan bagi anak yatim dan yatim piatu, bantuan pendidikan untuk pelajar, serta paket pangan bergizi untuk mendukung pencegahan stunting. -Ist/kominfo merangin -
BANGKO – Sejumlah kegiatan dilakukan, Bupati Merangin M. Syukur saat Kunjungan kerja (kunker) di Kecamatan Jangkat Timur, mulai dari dialog santai, pembagian bantuan, hingga peninjauan potensi perkebunan dan pariwisata setempat.
Pagi hari, Bupati Syukur memulai aktivitas dengan berbincang bersama para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lokasi perkemahan Desa Jangkat, Tepian Batang Tembesi Muaro Sungai Lirik.
Dalam perbincangan tersebut mereka membahas kekayaan alam dan potensi pengembangan wilayah Jangkat Timur dan Luhak 16.
Setelah menikmati sarapan sederhana berupa mie rebus dan mandi di Batang Tembesi, rombongan bergerak menuju Lapangan Desa Rantai Suli sekitar pukul 08.00 WIB.
BACA JUGA:Z Corner Jambi Hadir di Eks Taman Remaja, Sentra Kuliner Lokal Kini Lebih Tertata
BACA JUGA:Cara Merawat Lensa Kontak yang Benar agar Mata Tetap Sehat dan Terhindar dari Infeksi
Di tempat itu, masyarakat telah menunggu untuk mengikuti senam sehat dalam rangka Program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).
Kehadiran Bupati M. Syukur mendapat sambutan meriah, bahkan banyak warga yang berebut ingin berswafoto bersama mantan figur publik yang kini menjabat sebagai anggota DPD RI tiga periode tersebut.
Selesai senam, Bupati menyerahkan berbagai bentuk bantuan, di antaranya bibit ikan untuk seluruh kepala desa di Jangkat Timur, paket sembako bagi warga kurang mampu, santunan bagi anak yatim dan yatim piatu, bantuan pendidikan untuk pelajar, serta paket pangan bergizi untuk mendukung pencegahan stunting. Penyaluran bantuan ini dilakukan bekerja sama dengan Baznas dan Bank Jambi.
Pada waktu yang sama, Pemkab Merangin juga membuka layanan terpadu untuk masyarakat. Layanan tersebut mencakup pemeriksaan kesehatan gratis, pengurusan dokumen kependudukan seperti KTP, KK, dan KIA, serta program pasar murah yang melibatkan Bulog.
BACA JUGA:Penglihatan Menurun Setelah Melahirkan? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
BACA JUGA:Waspada Stroke Mata: Penyebab, Jenis, dan Gejala yang Harus Dikenali
Selepas rangkaian kegiatan di lapangan, rombongan beristirahat di rumah Kepala Desa Rantai Suli, Saman, untuk melaksanakan istirahat, salat, dan makan siang (isoma). Menjelang sore, sekitar pukul 14.00 WIB, Bupati Syukur melanjutkan agenda dengan meninjau kebun dan pengolahan kopi Lembah Mentenang di Desa Madras, Kecamatan Jangkat.
Dalam kunjungan tersebut, ia berdiskusi dengan pemilik kebun, Pak Dini, dan pengelola Lembah Mentenang, Zurion Hadi. Bupati juga melihat proses pengolahan kopi, mulai dari biji hingga penjemuran dalam solar dryer, dan turut mencicipi seduhan kopi khas daerah tersebut.
“Tadi kami berbincang dengan pemilik dan pengelola. Potensinya luar biasa, perlu penanganan khusus agar bisa dikembangkan secara maksimal,” ujarnya.
Agenda kunker berlanjut ke dua destinasi wisata di Jangkat, yaitu Danau Pauh di Desa Pulau Tengah serta Farenza Garden di Desa Renah Alai, yang baru saja meraih Anugerah Pariwisata Award 2025 kategori Wisata Kreatif.
BACA JUGA:Mata Merah karena Kebiasaan Main HP? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
BACA JUGA:Harga Pupuk Subsidi Turun 20 Persen
Di Danau Pauh, Bupati Syukur bersama istri, Lavita Syukur, mengelilingi danau menggunakan perahu motor dan menyerahkan bantuan sosial kepada warga sekitar. Ia mengaku terpesona oleh panorama danau yang dikelilingi tiga gunung besar: Gunung Masurai, Gunung Nilo, dan Gunung Sumbing.
“Potensi di Luhak 16 ini benar-benar luar biasa. Seharusnya kunker ke sini tidak cukup dua hari, tapi seminggu,” tutupnya. (*)