Tembus Ajang PKK Kota Jambi, Olahan Ikan Gabus Bakung Jaya

UMKM berbasis olahan ikan gabus tersebut dinilai unggul atas kinerja kelompok, inovasi produk.--

JAMBI, JAMBIKORAN.COM – Kiprah pemberdayaan perempuan kembali menorehkan prestasi. UMKM Cahaya Abadi Sejahtera, kelompok usaha ibu rumah tangga binaan Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), meraih Juara 1 Kategori Kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) mewakili Kelurahan Bakung Jaya pada ajang Pelaksana Terbaik Implementasi 10 Program Pokok PKK Kota Jambi 2025.

UMKM berbasis olahan ikan gabus tersebut dinilai unggul atas kinerja kelompok, inovasi produk, serta konsistensi dalam menjalankan program pemberdayaan ekonomi keluarga yang berdampak nyata.

Kelompok ini merupakan binaan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel melalui Aviation Fuel Terminal (AFT) Sultan Thaha.

Ajang Pelaksana Terbaik Implementasi 10 Program Pokok PKK merupakan agenda tahunan Tim Penggerak PKK untuk mengapresiasi kelompok PKK dan UP2K yang dinilai berhasil menjalankan program secara efektif dan berkelanjutan.

Penilaian meliputi aspek kelembagaan, partisipasi anggota, kualitas produk, keberlanjutan usaha, serta dampak ekonomi.

Melalui pendampingan berkelanjutan, UMKM Cahaya Abadi Sejahtera telah mengantongi izin Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) dan sertifikasi halal.

Salah satu produknya, kerupuk atom, terpilih sebagai produk UMKM yang dipasarkan di Gerai UMKM Kantor Wali Kota Jambi mewakili Kecamatan Paal Merah.

Pengelola UMKM Cahaya Abadi Sejahtera, Ria Sita, mengaku bersyukur atas capaian tersebut.
“Pendampingan Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel membantu kami meningkatkan kualitas produk, melengkapi perizinan, dan memperluas pemasaran hingga mampu meraih Juara 1 UP2K,” ujarnya.

Saat ini, kelompok usaha tersebut memproduksi sembilan varian olahan ikan gabus, mulai dari kerupuk, brownies, cookies, nugget, abon, hingga produk albumin. Produk dipasarkan dengan harga Rp15 ribu hingga Rp60 ribu, dengan omzet mencapai Rp87 juta.

Lurah Bakung Jaya, Purwanoto, menilai keberhasilan tersebut merupakan hasil sinergi antara masyarakat, pemerintah kelurahan, dan dunia usaha.


“Prestasi ini membuktikan ibu rumah tangga mampu menghasilkan produk berdaya saing jika mendapat pendampingan yang tepat,” katanya.

Sementara itu, Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, Rusminto Wahyudi, mengatakan capaian tersebut sejalan dengan komitmen perusahaan dalam mendorong kemandirian masyarakat melalui program TJSL.


“Penguatan UMKM pangan lokal berbasis ikan gabus menjadi wujud komitmen Pertamina dalam menciptakan dampak sosial yang inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya.

Melalui program tersebut, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel turut mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya pengentasan kemiskinan, kesetaraan gender, serta pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja.(zen)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan