Grand Max Dihantam Grand Livina Hingga Terpental

--

 

PRABUMULIH - Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan mobil Suzuki Gran Max dihantam Nissan Grand Livina saat hendak melakukan tapping di exit tol Prabumulih. 

 

Dalam video itu, bahkan mobil Grand Max sempat terpental ke arah depan ke luar tol bersama Grand Livina yang mendorong body mobil belakang.

 

Dikonfirmasi, Syamsul Rizal selaku Branch manager tol Indralaya-Prabumulih membenarkan telah terjadi kecelakaan ganda dengan jenis kendaraan Nissan Grand livina nopol B 1958 KZZ dan kendaraan Suzuki Gran Max nopol BG 1618 RK di Jalan tol ruas Indralaya-Prabumulih pada Rabu (8/11) pukul 16.52.

 

"Berdasarkan hasil pantauan di lapangan, kendaraan Nissan Grand Livina, bernomor polisi B 1958 KZZ  melaju dari arah Indralaya menuju Prabumulih dan setibanya di lokasi exit GT Prabumulih pengemudi lalai dengan menginjak pedal gas tinggi sehingga menyebabkan kendaraan menabrak kendaraan Grandmax yang berada di depannya," jelasnya dikonfirmasi Kamis (9/11).

 

Lebih lanjut, Syamsul mengatakan, dengan posisi akhir kedua kendaraan berada di bagian kiri bahu jalan dengan kedua kabin kendaraan menghadap utara dan ban normal di bawah. 

 

Selanjutnya, petugas lalu lintas jalan tol bersama pihak kepolisian/Sat PJR ruas Tol Indralaya - Prabumulih segera melakukan pengamanan dan pengaturan lalu lintas di exit tol GT Prabumulih.

 

Juga melakukan proses evakuasi terhadap korban pukul 16.57 dan korban di bawa ke Rumah Sakit. Serta dilakukan penderekan dan lokasi kejadian telah kembali normal pada pukul 17.10. 

 

"Adapun untuk informasi mengenai jumlah dan identitas korban dapat menghubungi pihak kepolisian setempat," jelasnya.

 

Dalam kesempatan itu, Hutama Karya mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar dapat mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol, berkendara di kecepatan maksimal 80 km/jam, mengecek kondisi kendaraan sebelum mengemudi.

 

"Pengendara juga harus memastikan berkendara dalam kondisi prima dan tidak mengemudi dalam kondisi mengantuk, serta selalu setuju bahwa keselamatan adalah nomor satu," tukasnya mengaku untuk mengetahui kondisi terkini tol, dapat memantau media sosial Hutama Karya @HkTolIndonesia. (*)

 

Tag
Share