Pj Wali Kota Imbau Tidak Perlu Khawatir, Kebijakan Aturan Seragam Sekolah Baru

Reporter: NINIK DIANA LESTARI |

Editor: Rizal Zebua |

Rabu , 17 Apr 2024 - 19:09

SERAGAM: Pj Walikota Jambi, Sri Purwaningsih saat mengikuti kegiatan pramuka beberapa waktu lalu.-DOK/Jambi Independent-Jambi Independent

JAMBI – Soal perbincangan mengenai seragam sekolah, baik tingkat SD hingga SMA, turut mendapatkan komentar dari Pj Wali Kota Jambi, Sri Purwaningsih belum lama ini.

Dia mengatakan, pada prinsipnya, penyelenggaraan pemerintahan itu dibuat berjenjang. Sehingga seluruh kebijakan yang dibuat oleh Pemerintah pusat tentu akan ditindaklanjuti terlebih dahulu.

Dia menjelaskan bahwa, meskipun begitu, hingga saat ini, Kota Jambi masih menunggu kebijakan tersebut secara normatif.

“Dan akan mengikuti arahan tersebut apabila telah diterima,” sebutnya.

Ditambahkan Sri, hingga saat ini, pihaknya belum menerima kebijakan mengenai aturan penggunaan seragam baru bagi tingkat sekolah di Kota Jambi.

“Namun sampai detik ini kita masih belum dapat atau belum pegang kebijakan tersebut, maka ya kita menunggu kebijakan tersebut secara normatif kita terima," jelasnya.

Dalam hal usulan seragam baru untuk sekolah ini, Sri Purwaningsih menegaskan, jika memang ada pemerintah untuk mewajibkan seragam yang baru, tentu akan ditindaklanjuti.

Beliau juga menenangkan masyarakat, dengan mengatakan bahwa tidak perlu khawatir atau risau. Karena keputusan yang pasti akan datang dari pemerintah pusat.

“Imbauan untuk masyarakat saya rasa tidak perlu risau dulu sepanjang belum ada kebijakan yang pasti dari pemerintah,” terangnya.

“Tidak perlu kita khawatir, tidak perlu kita risau, kita tunggu saja seperti apa arahan tegasnya dari pemerintah baru nanti kita tidak lanjuti arahan tersebut," jelas Sri Purwaningsih.

pj wali kota imbau tidak perlu khawatir, kebijakan aturan seragam sekolah baru                            jambi – soal perbincangan mengenai seragam sekolah, baik tingkat sd hingga sma, turut mendapatkan komentar dari pj wali kota jambi, sri purwaningsih belum lama ini.
dia mengatakan, pada prinsipnya, penyelenggaraan pemerintahan itu dibuat berjenjang. sehingga seluruh kebijakan yang dibuat oleh pemerintah pusat tentu akan ditindaklanjuti terlebih dahulu.
dia menjelaskan bahwa, meskipun begitu, hingga saat ini, kota jambi masih menunggu kebijakan tersebut secara normatif.
“dan akan mengikuti arahan tersebut apabila telah diterima,” sebutnya.
baca juga:satpol pp tak temukan target, saat razia di eks lokalisasi pucuk
baca juga:penting dilakukan sebelum waktunya, pj walikota jambi buka pembekalan asn yang akan pensiun
ditambahkan sri, hingga saat ini, pihaknya belum menerima kebijakan mengenai aturan penggunaan seragam baru bagi tingkat sekolah di kota jambi.
“namun sampai detik ini kita masih belum dapat atau belum pegang kebijakan tersebut, maka ya kita menunggu kebijakan tersebut secara normatif kita terima," jelasnya. 
dalam hal usulan seragam baru untuk sekolah ini, sri purwaningsih menegaskan, jika memang ada pemerintah untuk mewajibkan seragam yang baru, tentu akan ditindaklanjuti.
beliau juga menenangkan masyarakat, dengan mengatakan bahwa tidak perlu khawatir atau risau. karena keputusan yang pasti akan datang dari pemerintah pusat.
baca juga:menhub: angkutan lebaran 2024 berjalan baik, kecelakaan turun 8 %
baca juga:cara cek hasil seleksi administrasi rekrutmen bersama bumn 2024
“imbauan untuk masyarakat saya rasa tidak perlu risau dulu sepanjang belum ada kebijakan yang pasti dari pemerintah,” terangnya.
“tidak perlu kita khawatir, tidak perlu kita risau, kita tunggu saja seperti apa arahan tegasnya dari pemerintah baru nanti kita tidak lanjuti arahan tersebut," jelas sri purwaningsih.
untuk diketahui, beberapa waktu belakangan, disebut bahwa ada perubahan dalam penggunaan seragam sekolah di tahun 2024.
hal ini diungkapkan langsung oleh menteri pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi (mendikbud ristek), nadiem makarim.
baca juga:gelar berbagai lomba tradisional, tradisi perayaan idul fitri di tanjung belit bungo
baca juga:ini dia 20 ucapan hari kartini penuh makna
nadiem makarim menetapkan aturan seragam sekolah baru di tahun 2024, mengacu pada permendikbudristek nomor 50 tahun 2022 yang berstatus masih berlaku.
aturan baru ini bertujuan untuk mengutamakan kesetaraan tanpa memandang latar belakang sosial ekonomi, mencerminkan disiplin, dan menumbuhkan tanggung jawab, nasionalisme, kebersamaan, hingga persatuan siswa.
dalam aturan yang dikeluarkan pada oktober 2022 ini, sekolah juga tidak diizinkan untuk mengatur kewajiban dan/atau membebani orang tua atau wali untuk membeli pakaian seragam sekolah baru pada setiap kenaikan kelas dan penerimaan siswa baru.
dalam peraturan tersebut, terdapat dua jenis seragam yang diwajibkan. keduanya adalah pakaian nasional dan pramuka. selain itu, sekolah dapat mengatur pakaian seragam siswa sesuai ciri khas sekolah.
baca juga:waduh, instagram sandra dewi tiba-tiba hilang
baca juga:ingin menambah berat badan secara alami dan sehat? cobalah 5 cara ini!
sedangkan, aturan pemakaian pakaian adat lengkap atau dengan modifikasi di sekolah dapat diatur pemerintah daerah (pemda) sesuai kewenangannya. adapun pembelian seragam maupun pakaian adat ini tidak boleh dipaksakan pada orang tua.(mg01/zen)