Lagi-Lagi Marapi Kembali Erupsi, Hingga Terdengar Suara Dentuman dan Gemuruh

Gunung Marapi, Sumatera Barat-Disway-

Sumatera Barat - Gunung Marapi di Sumatera Barat kembali erupsi dengan mengeluarkan suara dentuman dan gemuruh pada Sabtu 6 Janari 2023 malam.

Kepala Nagari atau Desa Bukit Batabuah, Kecamatan Candung, Agam Firdaus mengungkapkan detail kondisi tersebut, termasuk sedikitnya tiga kali dentuman keras terdengar dari Gunung Marapi sejak 20.45 WIB.

"Warga kami menyaksikan adanya cahaya kemerahan keluar dari kawah puncak Marapi. Warga ketakutan karena tidak adanya peringatan dini erupsi kapan terjadi," kata Agam Firdaus, Minggu 7 Januari 2023.

Ia mengatakan selain cahaya seperti percikan api, Gunung Marapi juga menimbulkan suara gemuruh dengan periode cukup lama terdengar.

BACA JUGA:Penyebab Batuk Tak Kunjung Sembuh yang Mesti Diwaspadai

BACA JUGA:8 Makanan dan Minuman yang Bisa Menurunkan Asam Urat dengan Mudah,Nomor 8 Sering Kita Konsumsi

"Suara gemuruh terdengar sampai sekitar 10 menit, bahkan sebagian warga merasakan adanya getaran seperti gempa bumi saat dentuman. Pintu rumah sampai bergoyang. Sebagai kepala desa mengkhawatirkan keselamatan warga jika erupsi terus saja terjadi," katanya.

Oleh sebab itu, Firdaus tetap mengimbau warga yang berada persis di pinggang Gunung Marapi untuk tetap waspada. Di sisi lain, ia menyayangkan minim informasi soal perkembangan kondisi dan situasi Marapi kepada warga.

"Selama ini info yang kami terima itu setelah gunung meletus. Kalau bisa kami meminta ada keterangan saat status Marapi terus meningkat. Jadi kami bisa melakukan langkah antisipasi," katanya.

Sementara itu, petugas Pengamat Gunung Api (PGA) mencatat lebih dari 100 kali terjadi letusan sejak periode erupsi awal sejak Desember 2023.

BACA JUGA:5 Bintang Sepak Bola Dunia yang Akan Memeriahkan Piala Afrika 2024

BACA JUGA:Napoli Perkuat Lini Belakang, Pasquale Mazzocchi Resmi Bergabung hingga 2027

"Total hingga saat ini terjadi 113 kali letusan Gunung Marapi sejak Minggu 3 Desember 2023. Pada Desember 2023 terjadi 107 kali dan enam kali di 2024 termasuk tiga kali pada hari Sabtu 6 Januari 2023," kata petugas PGA, Teguh Purnomo.

menyebarkan narasi bohong (hoaks) dan tidak terpancing isu-isu yang tidak jelas sumbernya. Masyarakat harap selalu mengikuti arahan dari pemerintah daerah," katanya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan