Imbau Waspada Peralihan Musim
Salah satu wilayah di Bungo yang dilanda banjir beberapa waktu lalu. Dan kejadian pohon tumbang akibat angin kencang--
MUARABUNGO - Warga di Kabupaten Bungo diminta untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir dan angin puting beliung.
Menurut Penjabat Harian (Plh) Kepala Kesbangpol Bungo dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bungo, Zainadi saat ini belum ada laporan mengenai angin puting beliung.
Namun,dengan masuknya musim penghujan, berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Jambi, yang memprediksi bahwa Kabupaten Bungo ada bulan November ini merupakan periode peralihan musim kemarau ke musim hujan disertai angin kencang.
Untuk itu, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada baik saat berada di rumah maupun di luar rumah. Apalagi beberapa waktu lalu, angin kencang telah merusak sejumlah tribun sepak bola di Kecamatan Jujuhan.
BACA JUGA:Anies Baswedan Umumkan Tim Nasional Pemenangan Pemilu 2024
"Kita siap-siap menghadapi banjir dan hujan disertai angin kencang yang dapat membahayakan warga dalam beraktivitas. Meskipun belum ada dampak dari angin puting beliung sampai saat ini," ujar Zainadi.
BPBD Kabupaten Bungo mencatat ada empat sungai besar yang rentan terhadap banjir akibat peralihan musim ini.
Yakni Sungai Batang Bungo, Sungai Batang Tebo, Sungai Jujuhan, dan Sungai Pelepat menjadi perhatian utama.
Debit sungai mulai meningkat, baik dari anak sungai maupun dari Sungai Batanghari yang sudah mencapai level yang cukup tinggi.
BACA JUGA:Ihsan Yunus Gelontorkan Rp545 Juta untuk Pelestarian Lingkungan
"Pemetaan daerah rawan berfokus pada wilayah yang berbatasan langsung dengan aliran sungai. Ada empat sungai besar di daerah kita, yaitu Sungai Batang Tebo, Sungai Batang Bungo, Sungai Batang Pelepat, dan Sungai Batang Jujuhan. Kami mengimbau masyarakat di sekitar aliran sungai agar lebih waspada," tambah Zainadi.
Dengan adanya potensi banjir dan angin puting beliung, langkah preventif dan antisipatif menjadi kunci utama dalam mengurangi dampak buruk pada masyarakat.
BPBD dan instansi terkait terus memonitor perkembangan cuaca dan sungai serta memberikan peringatan dini kepada warga.
Selain itu, edukasi mengenai tata cara evakuasi juga ditingkatkan untuk memastikan keselamatan masyarakat di musim penghujan ini. (Mai/zen)