Pada menit ke-57, Hakan Calhanoglu memberikan ancaman lewat tendangan bebas.
Tendangan gelandang Inter Milan itu mengarah ke gawang, tetapi bisa ditepis dengan satu tangan oleh Mamardashvili.
Turki akhirnya bisa kembali unggul pada menit ke-65 lewat pemain muda sensasional mereka, Arda Guler.
BACA JUGA:Williams Yakin Albon Bisa Bersaing Kuat di Formula 1 2024
BACA JUGA:Cek Kondisi Zodiak Hari Ini, Meski Emosi, Taurus Masih Coba Bersikap Ramah
Pemain Real Madrid itu mencetak gol lewat tembakan jarak jauh dengan kaki kiri miliknya.
Gol ini bermula dari keberhasilan Turki yang bisa merebut bola di pertahanan Georgia.
Kaan Ayhan mendapat bola dan memberikannya pada Arda Guler yang langsung melepaskan tembakan jarak jauh ke pojok kanan gawang Georgia. Kedudukan menjadi 2-1.
Gol tersebut juga menjadikan pemain belia pertama yang mencetak gol pada debutnya di Euro sejak Cristiano Ronaldo pada tahun 2004.
Georgia hampir mencetak gol balasan pada menit ke-70. Aksi umpan 1-2 dituntaskan dengan tendangan Kochorashvili ke gawang, tetapi bola membentur mistar.
BACA JUGA:Sukarelawan Memainkan Musik sebagai Penghibur di Tengah Penderitaan Gaza
BACA JUGA:Geng Kriminal Bersenjata Culik 100 Orang di Nigeria
Aksi saling serang terus berlanjut di antara kedua tim.
Baik Turki maupun Georgia juga melakukan sejumlah pergantian pemain sebagai upaya menambah tenaga atau mengubah alur permainan.
Pada menit ke-87, Turki nyaris mencetak gol ketiga lewat kerja sama para pemain pengganti.
Umpan silang yang dilepaskan oleh Zeki Celik bisa disundul Yusuf Yazici. Sayangnya masih bisa ditepis oleh Mamardashvili.